Reporter: Herdiansyah | Editor: Bambang Irawan
SAMARINDA - harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Provinsi Kaltim pada periode 1-15 April 2024 mencatat pertumbuhan signifikan, dengan kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 tahun mencapai Rp2.667,50 per kilogram.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Ence Achmad Rafiddin Rizal mengungkapkan, kenaikan ini mencapai 2,64 persen di setiap kelompok umur, dipicu oleh kenaikan harga jual CPO dan Kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data.
Harga CPO mencapai Rp 12.500,10 dan harga kernel atau inti sawit rerata mencapai Rp6.010,79 per kilogram, dengan indeks sebesar 87,97 persen.
"Secara rinci harga TBS periode ini berdasarkan umur pohon sawit, dimulai dari Rp2.352,29 per kg untuk pohon berumur 3 tahun, hingga mencapai Rp2.636,27 per kg untuk pohon berumur sembilan tahun," ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa standar harga tersebut berlaku bagi petani yang bermitra dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit di Kaltim, terutama kebun plasma.
Kerjasama antara kelompok tani dan Pabrik Minyak Sawit (PMS) diharapkan mampu mengamankan harga TBS petani sesuai dengan harga normal, serta melindungi mereka dari praktik spekulasi tengkulak.
"Kita harap kesejahteraan kelompok tani kelapa sawit melalui kerjasama ini dapat terwujud," singkat Ence, sapaannya.