Reporter: Anas Abdul Kadir | Editor: Supiansyah
TANA PASER - Harga ikan jenis Channa Maruliodess atau biasa disebut ikan Channa semakin tinggi di pasaran, bahkan pamornya mulai mengungguli ikan cupang di Tana Paser. Jenis ikan gabus yang populasinya berasal dari sungai Barito, Kalimantan Barat dan Riau ini perlahan menarik pecinta ikan hias di Paser.
"Di Paser sendiri, sudah ada yang menjual sekitar Rp7,5 juta untuk satu ekor ikan, pembelinya pun langsung dari Bandung. Keuntungan dari hasil ternak ikan ini juga bisa 200 persen, jika sudah bertelur dan anaknya memiliki corak bagus," ucap ketua Komunitas Channa Maru Paser (KCMP) Jamaludin.
Jamaluddin mengatakan ikan jenis predator ini dulunya mulai digandrungi warga dari kepulauan Jawa. Padahal habitatnya mayoritas di Kalimantan Barat dan ada juga di Riau. Namun dalam beberapa tahun terakhir penghobi jenis ikan ini mulai merambah ke Kalimantan sendiri.
Menyadari minat yang sangat tinggi, komunitasnya, setahun terakhir telah empat kali menggelar kontes ikan hias Channa ini.
"Ini mulai rame teman-teman komunitas di Balikpapan dan kota lainnya di Kaltim yang ingin datang ke Paser ikut kontes," tutur Jamaludin.
Kontes terakhir dilaksanakan di Kelurahan Tanah Grogot, tepatnya di Gang Siswa Jalan Kapten Tendean diikuti 38 peserta. Dalam kontes kemarin, ada enam kelas yang dilombakan. Mulai dari Blue Fulchra, Progres Yellow, Progres Red, Juvenil Yellow, Juvenil Red, dan Junior Red Yellow. Selain itu sudah ada 100 anggota terdaftar di KCMP Paser.
Ia bilang ketertarikannya memelihara Channa dikarenakan lebih mudah dalam perawatan ketimbang ikan hias lainnya, seperti Cupang atau Louhan. Di sisi lain harganya mulai merangkak tinggi.
Pecinta ikan Hias Jenis Channa, Ahmad Zaky mengatakan ia menyukai Ikan Channa karena daya tahannya lebih tinggi dibanding jenis ikan hias lain. "Seminggu lebih ditinggal di rumah pun tanpa diberi makan masih bisa bertahan. Ditambah lagi, perawatan akuarium tanpa harus ada filter dan rutin dibilas," tutur Zacky yang juga menjadi anggota KCMP Paser.
Dulunya dijadikan ikan konsumsi, namun sekarang karena sudah banyak yang tahu, ikan jenis ini bagus dijadikan ikan hias, akhirnya banyak yang khusus memelihara untuk dijual sekaligus hobi.