Iklan

My Pertamina Masih Tahap Uji Coba, Fuel Card Tetap Diterapkan

Warga yang sudah mendapatkan fuel card. (Foto: Susanto August Satria for pusaranmedia.com).

Kalimantan Timur

My Pertamina Masih Tahap Uji Coba, Fuel Card Tetap Diterapkan

PusaranMedia.com

Warga yang sudah mendapatkan fuel card. (Foto: Susanto August Satria for pusaranmedia.com).

My Pertamina Masih Tahap Uji Coba, Fuel Card Tetap Diterapkan

Warga yang sudah mendapatkan fuel card. (Foto: Susanto August Satria for pusaranmedia.com).

Reporter: Abdi | Editor: Buniyamin

BONTANG - Penerapan kartu fuel card sudah mulai berjalan di Kota Balikpapan dan Samarinda.

Sementara di Bontang masih dalam tahap pendaftaran. Tapi di sisi lain, pemerintah pusat juga mengeluarkan aplikasi My Pertamina.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Susanto August Satria mengaku aplikasi My Pertamina sekarang sedang dalam masa uji coba pendaftaran atau  registrasi di website www.subsiditepat.mypertamina.id.

Kota pertama di kalimantan yang menjadi lokasi uji coba adalah Banjarmasin. "Kalau untuk Kalimantan Timur (Kaltim) tetap menggunakan fuel card. Jadi tidak masalah, enggak bakal tumpang tindih nanti," ucapnya. Rabu (29/6/2022).

Satria mengungkapkan, meski dengan diterapkannya fuel card di SPBU yang ada di Kaltim, kenyamanan masyarakat saat melakukan pembelian akan tetap terjamin.

"Kenyamanan akan tetap berjalan seperti biasa di SPBU," ujarnya.

Ia juga memastikan tidak akan ada masyarakat yang memiliki lebih dari satu kartu fuel card. Sebab, pendaftaran fuel card menggunakan plat kendaraan (Nopol) kendaraan dan tergantung kebijakan masing-masing daerah.

"Hasil evaluasi kami di Balikpapan dan Samarinda tidak ada nopol ganda. Satu nopol hanya memiliki satu kartu," tutupnya.

Analisis Perekonomian dan SDA Sekretariat Daerah (Setda) Bontang, Anita Istiqaroh mengaku fuel card ini bertujuan agar BBM subsidi jenis solar bisa tepat sasaran.

Pendaftaran pun dilakukan secara online,   dengan cara mengakses halaman Http://kaltimfuel.com melalui smartphonenya. 

Syarat pendaftaran berupa foto KIR aktif, STNK kendaraan dan foto kendaraan tampak samping dan depan.

Setelah melakukan pendaftaran, akan ada notifikasi atau pemberitahuan dalam bentuk SMS terkait status pendaftaran ditolak atau disetujui.

Jika disetujui maka akan ada pemberitahuan lanjutan, di mana masyarakat bisa mengambil fuel cardnya di Bank BRI atau SPBU.

"Tapi kalau masyarakat bingung atau mengalami kesulitan saat mendaftar, petugas di SPBU yang bisa membantu. Tapi tetap daftar melalui handphone yang mau daftar," jelasnya

Nantinya, masyarakat hanya akan dilayani oleh petugas SPBU jika sudah terdaftar atau terverifikasi maka warga dinyatakan berhak menerima BBM bersubsidi dengan memperlihatkan fuel card.

Pendaftaran dimulai sejak 20 Juni sampai 18 Agustus mendatang. Penerapannya pun akan dilakukan secara bertahap di SPBU Bontang.

Pada 4 Juli nanti, SPBU pertama yang menerapkan fuel card di Bontang adalah SPBU 64.753.01 KOPKAR PKT atau SPBU kilometer enam di Jalan Brigjen Katamso.

"Sementara itu di spbu lain masih melayani cash. Begitu seterusnya bergilir ke SPBU lain sampai 29 Agustus semua sudah menggunakan fuel card," ucapnya.