Reporter: Anas Abdul Kadir | Editor: Bambang Irawan
TANA PASER- Kabupaten Paser memiliki ratusan destinasi alam yang menyebar di seluruh kecamatan. Salah satunya objek wisata Nui Sae yang berada di Desa Long Gelang, Kecamatan Long Ikis.
Nui Sae memang berbatasan dengan objek wisata Tunde Nui di Desa Brewe, Kecamatan Long Ikis. Keduanya memanfaatkan area pegunungan eks tambang nikel PT Telen Indo Clay yang sudah lama tak beroperasi.
Dari puncak Nui Sae wisatawan disuguhi panorama alam yang sangat indah. Jika di pagi hari awan tebal disertai tetesan embun pun dapat langsung terasa di kulit pengunjung.
Di ketinggian itu, wisatawan juga dapat melihat dengan jelas Gunung Lumut atau surga Lumut Dunia, Bekantan dan Owa-owa.
"Jadi wisata alam ini benar-benar menyajikan suasana alam yang benar-benar asri dan nyaman," kata Kepala Desa Long Gelang, Salmin, Senin (22/8/2022).
Berbekal itu Pemerintah Desa menyiapkan area berkemah, pendopo, dan juga toilet gratis sejak 2018 lalu dan benar-benar beroperasi pada 29 Juni 2022. Meski tergolong baru telah ada 900 orang berkunjung baik dalam maupun luar Paser.
Pada pagi hari, satwa liar dilindungi seperti Burung Enggang beterbangan di puncak Nui Sae.
Salmin berharap dengan potensi yang dimiliki objek wisata ini, Pemkab Paser dapat memberikan perhatian lebih untuk peningkatan sarana dan prasarana yang ada. (ADV)