Reporter: Diansyah | Editor: Bambang Irawan
NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid mengumpulkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kabupaten Nunukan membahas inflasi daerah, Senin (5/9/2022).
Laura mengatakan, pembahasan inflasi daerah ini sejatinya telah dirapatkan secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Nunukan, Serfianus bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menjaga stok barang Sembilan Bahan Pokok (Sembako).
"Jadi ada instruksinya dari Mendagri, tapi yang jelas kita sudah buat simulasi dan Pak Sekda juga sudah merapatkan ini. Intinya, rapat saya dengan Forkopimda adalah untuk memastikan sembako di Nunukan tetap ada dan aman," ujar Laura kepada awak media.
Dijelaskan Laura, Dinas Perindustrian, Koperasi, UMKM dan Perdagangan akan melakukan pengawasan rutin bersama jajaran TNI - Polri, dengan tujuan tidak terjadi permainan harga di tingkat pelaku usaha.
"Hari ini kita juga melakukan vicon dengan Menko Perekonomian difasilitasi Kemendagri serta sejumlah kementerian lainnya untuk memberi pengarahan kepada daerah guna menurunkan inflasi daerah," ujarnya.
Laura menegaskan, penanganan inflasi daerah di Nunukan nantinya, tidak menutup kemungkinan akan dilakukan seperti halnya penanganan saat pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu.
Langkah-langkah konkrit dalam penanganan itu nantinya, lanjut Laura, akan dilakukan setelah adanya rumusan dari seluruh stakeholder terkait. Sementara untuk ketersediaan bahan pokok di Nunukan sejauh ini masih aman.
"Dari laporan dari Kadis DKUMKP Nunukan, stok bahan pokok masih aman yah, karena hari ini ada kapal lagi yang masuk ke Nunukan membawa bahan pokok. Tentu ini yang akan kita pastikan terus ketersediaanya," bebernya.
Laura juga akan mencoba melihat perbandingan harga barang lama dan barang pokok baru yang tiba di Nunukan. Selain itu, dia juga akan menginisiasi pemanggilan kepada seluruh pengusaha sembako di Nunukan untuk menyamakan persepsi dan memahami terhadap perubahan situasi saat ini.