Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Pemkab Kukar Sambut Hangat Aksi Gesit Duta Besar Norwegia

Kunjungan Duta Besar Norwegia dan Ablar Nordic. (Foto: Umar Daud/pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Pemkab Kukar Sambut Hangat Aksi Gesit Duta Besar Norwegia

    PusaranMedia.com

    Kunjungan Duta Besar Norwegia dan Ablar Nordic. (Foto: Umar Daud/pusaranmedia.com)

    Pemkab Kukar Sambut Hangat Aksi Gesit Duta Besar Norwegia

    Kunjungan Duta Besar Norwegia dan Ablar Nordic. (Foto: Umar Daud/pusaranmedia.com)

    Reporter : Umar Daud | Editor : buniyamin

    TENGGARONG - Kunjungan kerja Staf Duta Besar Norwegia, Dayu Nirma Amurwanti dan CEO Abler Nordic, Arthur Sletteberg dalam rangka aksi Gerakan Inspiratif (Gesit) disambut hangat Sekda Kukar, Sunggono, Selasa (7/3/2023). 

    Hadir juga Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Sutikno, Kadis Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kukar, Tajuddin dan Asisten II Setkab Kukar, Wiyono.

    Sedangkan delegasi Kedutaan Besar Norwegia terdiri dari 12 orang, 
    representasi Kementerian Iklim Negara Norwegia, PLANB - Abler Nordic dan PT REA Kaltim Plantations.

    Aksi Gesit tersebut untuk kerja sama antara Pemkab Kukar dan Duta Besar Norwegian dalam membangun skema perubahan tata kelola kelapa sawit dan perkebunan kelapa sawit yang lebih baik dengan melibatkan petani dan pemerintah desa.

    Sunggono pun mengapresiasi kedatangan Kedutaan Norwegia yang memberikan perhatian kepada para petani kelapa sawit di Kabupaten Kukar.

    "Kami atas nama Pemkab Kukar menyampaikan apresiasi dan penghargaan bahwa ada negara lain yang memberikan perhatian kepada para petani, khususnya petani kelapa sawit," ucapnya.

    Apalagi, kata Sunggono, petani selama ini memiliki masalah keterbatasan lahan, jumlah produksi yang tidak meningkat dan cara meningkatkan kapasitas Replanting atau tahapan produksi pertama yang sudah akan berakhir. 

    Arthur Sletteberg yang didampingi Penerjemah Fakhrizal Nashr mengaku memilih Kukar karena memiliki hutan hujan tropis yang baik, khususnya di Kecamatan Tabang dan Kembang Janggut.

    "Sebelumnya program ini sempat melihat beberapa daerah seperti Kalimantan Barat. Tapi yang membuka jalan adalah keinginan bersama untuk bisa mengimplementasikan proyek ini bersama, maka muncullah Kukar," tuturnya.