Reporter: Herdiansyah | Editor: Buniyamin 

SAMARINDA - Komisi Informasi (KI) Kaltim menggelar Focus Group Discussion (FGD) bersama Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) se-Kaltim di Hotel Midtown Samarinda, Selasa (7/3/2023).

Agenda tersebut dihadiri oleh puluhan peserta BLUD dan BUMD tingkat Provinsi dan kabupaten/kota wilayah Kaltim, baik secara luring maupun daring menggunakan zoom meeting.

Ketua KI Kaltim, Ramaon Dearnov Saragih berharap FGD ini mampu memberikan dampak besar terhadap keterbukaan informasi publik itu sendiri, khususnya di Provinsi Kaltim.

"Masyarakat berhak atas keterbukaan informasi publik. Makanya dalam kegiatan ini sinergisitas sangat penting untuk mendorong KI agar bisa lebih signifikan ke depannya," katanya saat membuka FGD.

Menurutnya, Keterbukaan Informasi Publik (KIP) adalah bentuk mengoptimalkan pengawasan badan publik terhadap segala sesuatu yang bertujuan pada kepentingan publik sesuai amanat Undang-undang (UU) nomor 14 tahun 2008.

"Sejauh ini perolehan Indeks KIP Kaltim berada pada status informatif, tetapi masih ada beberapa instansi atau badan yang belum menerapkan informatif tersebut," pungkasnya.

Selain dirinya yang merupakan narasumber dalam diskusi tersebut, KI Kaltim juga menghadirkan Kabid Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Diskominfo Kota Samarinda, Euis Eka April Yani. (Her/ADV/Kominfo Kaltim)