Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

BLKI Mandiri Sangatta Jadi Tempat Pelatihan Berbasis Vokasi

Kepala Disnakertrans Kutim, Sudirman Latif. (Foto: Siswandi/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    BLKI Mandiri Sangatta Jadi Tempat Pelatihan Berbasis Vokasi

    PusaranMedia.com

    Kepala Disnakertrans Kutim, Sudirman Latif. (Foto: Siswandi/Pusaranmedia.com)

    BLKI Mandiri Sangatta Jadi Tempat Pelatihan Berbasis Vokasi

    Kepala Disnakertrans Kutim, Sudirman Latif. (Foto: Siswandi/Pusaranmedia.com)

    Reporter: Siswandi | Editor: Bunyamin 

    SANGATTA - Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kutai Timur (Kutim), Sudirman Latif mengungkapkan pelatihan sekarang berbasis vokasi.

    "Berbasis vokasi itu intinya kompetensinya tetap dibutuhkan. Tapi di sisi lain juga sesuai dengan kebutuhan pasar," kata Sudirman Latif saat ditemui pusaranmedia.com.

    Misalnya, kata dia, yang dibutukan adalah tenaga operator. Maka Disnakertrans Kutim akan melatih SDM di bidang operator. "Semua tergantung kebutuhan tenaga kerja," bebernya.

    Saat ini, pihaknya melatih Tehnik Informatika Komputer dan sedang berjalan di Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Balai Latihan Kerja (BLK) Mandiri.

    BLK Mandiri tersebut berada di belakang Kampus STIPER Kutim. Ada beberapa jenis pelatihan, seperti pelatihan TIK, menjahit, design grafis, Teknik Kendaraan Ringan (TKR), mobile disign, welder dan listrik.

    Disnakertrans juga mempunyai fasilitas untuk pelatihan tata boga atau masak-memasak sebagai persiapan untuk mengolah kekayaan atau SDM Kutim di bidang pertanian.

    "Arahnya kita untuk memunculkan produk-produk olahan makanan, itu yang kita miliki sendiri di sini. Itu juga kita sudah siapkan fasilitas sarana dan prasarananya," tandasnya.

    Sambil menunggu kegiatan lain, Disnakertrans juga akan membuka pelatihan mekanik operator. "Tahun lalu sudah  untuk operator sama mekanika. Untuk mekanik karena fasilitas di BLK itu belum punya sehingga dikerjasamakan dengan Lembaga Pelatihan Swasta (LBS). Itu kita dorong ke swasta, jadi untuk menghidupkan LBS," ujarnya.

    Di samping itu, pihaknya juga menjalin kerja sama dengan PT Kaltim Prima Coal (KPC) terkait mekanika alat berat. "Jadi dilatih tiga bulan di BLK, kemudian sembilan bulan magang di PT KPC," tuturnya.

    Program magang di PT KPC sudah berjalan dalam beberapa tahun dan ini juga bentuk kepedulian perusahaan korporasi terhadap perkembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kutim.

    "Untuk Welder, di salah satu sub kontraktor PT KPC itu sudah melakukan pelatihan. Jadi itu semua disesuaikan dengan kebutuhan pasar," paparnya.