Reporter : Ayu Norwahliyah | Editor : Buniyamin
SAMARINDA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda telah menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam saat momen Idulfitri 1444 Hijriah.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Samarinda, Suwarso mengaku telah membentuk tim tanggap bencana.
"Kita dari personel BPBD sendiri ada Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalop) yang selalu memonitor perkembangan kebencanaan," katanya.
Kemudian, kata dia, jika tim tersebut on call selama 24 jam. Ini sebagai bentuk upaya untuk memberikan respon cepat dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat selama libur lebaran.
"Kami beserta tim yang lain selalu siagakan, seperti untuk arus mudik. Kami lebaran seluruh pegawai standby tapi tidak di satu titik saja, tapi disebar. Jika sewaktu-waktu ada komando tanggap darurat atau apapun terjadinya, kita komunikasinya lewat whatsapp dan handphone harus standby," ujarnya.
Di sisi lain, Suwarso menyebut jika beberapa bencana yang perlu diantisipasi saat momen libur lebaran adalah cuaca ekstrem, seperti banjir dan angin kencang ataupun longsor.
Untuk itu, tim BPBD Kota Samarinda telah mempersiapkan kewaspadaan dini serta mengedukasi masyarakat terkait hal yang perlu dilakukan dalam keadaan gawat darurat.
"Potensi bencana ada, di peta resiko bencana kita BPBD Kota Samarinda yang tertuang dalam rencana penanggulangan bencana itu ada beberapa titik yang mengalami genangan-genangan air atau banjir, tapi tidak selama dulu," tutupnya.