Reporter : Ayu Norwahliyah | Editor : Buniyamin
SAMARINDA - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI) dan Nasional School Debating Championship (NSDC) jenjang SMA pada Rabu, (5/7/2023).
Sub Koordinator Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Disdikbud Kaltim, Siti Aminah mengatakan jumlah peserta LDBI dan NSDC di tahun 2023 mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
“Alhamdulillah saya bersyukur lomba LDBI dan NSDC tahun ini mengalami perkembangan yang luar biasa dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.
Ia menyebut jumlah peserta yang mendaftar LDBI tahun ini ada sebanyak 137 orang yang tersebar pada seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
Kemudian untuk jumlah peserta NSDC ada 103 orang. "Artinya ini terjadi perkembangan pendaftar, jika dibanding tahun sebelumnya hanya dari Samarinda saja," jelasnya.
"Itu terjadi karena sebelumnya terkendala covid 19, ada sembilan daerah yang mengirim perwakilannya. Hanya saja untuk Mahulu belum bisa mengirim perwakilannya,” sambungnya.
Aminah berharap dengan kenaikan jumlah peserta ini dapat menciptakan atensi persaingan yang lebih tinggi untuk memacu semangat peserta.
“Saya harap kualitas lombanya lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, dan mendapatkan pemenang yang memiliki kompetensi yang berkualitas serta dapat membawa nama Kaltim ditingkat nasional,” harapnya.
Ketua pelaksana LDBI dan NSDC, Ida Sulistiani menjelaskan bahwa ada tiga penilaian utama yang dipertimbangkan pihaknya ketika memilih juara.
“Pertama, isi perdebatan itu apa? gaya berbicara atau intonasi, dan strategi. Strategi yang dimaksud itu adalah bagaimana setiap tim bisa mengalahkan argumen– argumen yang disampaikan oleh lawan,” tutup Ida. (Adv)