Reporter: Lodya Astagina | Editor: Buniyamin
TENGGARONG - Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura akan memulai rangkaian Erau Adat Pelas Benua dari 24 September-2 Oktober 2023.
Puncak pesta rakyat tahunan ini akan dirayakan dengan agenda Ngulur Naga dan Belimbur pada 1 Oktober mendatang.
Untuk mengawali Erau, prosesi adat sudah dimulai Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura sejak Rabu (20/9/2023) kemarin.
Tradisi tahunan yang telah berlangsung selama berabad-abad ini biasanya dilangsungkan selama satu pekan dengan berbagai macam pesta adat dan kebudayaan.
Pelaksanaan Erau diselenggarakan Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar).
“Konsep pelaksanaannya sudah dibahas bersama dan ada ranah yang tidak bisa dimasuki pemerintah karena sakral. Untuk ritual-ritual memang harus dilaksanakan yang mulia Sultan Kutai Kertanegara Ing Martadipura beserta kerabat,” kata Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Menurutnya, pelaksanaan Erau merupakan wadah melestarikan tradisi seni dan budaya di Kukar. Pesta rakyat ini juga mampu menyedot masyarakat dari seluruh penjuru daerah untuk hadir menyaksikan langsung segala rangkaiannya.
Kerabat Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura sekaligus Ketua Panitia Erau, Heriansyah mengaku telah melangsungkan Beluluh Sultan Kertanegara Ing Martadipura.
Beluluh menjadi proses awal untuk menyelenggarakan Erau Adat Pelas Benua 2023. Dalam agenda Beluluh, Sultan Kertanegara Ing Martadipura, Adji Muhammad Arifin akan menyucikan diri dari energi-energi negatif.
Harapannya, dalam melaksanakan seluruh proses Erau bisa berjalan lancar sesuai tahapan dan pakem dari Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura.