Reporter: Umar Daud | Editor: Buniyamin
Reporter: Umar Daud | Editor: Buniyamin
TANJUNG REDEB - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, melakukan penataan kawasan tepian segah di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Bugis.
Hal ini, tentu dilakukan untuk memastikan pengerjaan proyek di bantaran Sunga Segah berjalan efektif dan efesien. Selain itu, DPUPR Berau juga melibatkan tim ahli hidrologi dan geoteknis Institut Teknologi Surabaya (ITS) guna penataan berjalan lancar.
Tak hanya itu, Kepala DPUPR Berau, Fendra Firnanda, turut mendampingi tim ahli ITS melakukan peninjauan pelaksanaan pembangunan Taman Terbuka Hijau (RTH) Tepian yang masih dikerjakan, Senin (6/11/2023).
Kepala Bidang Pengairan dan Sumber Daya Air DPUPR, Hendra Pranata menjelaskan kehadiran tim ahli ITS diinisasi langsung oleh Kepala DPUPR, dengan harapan pembangunan di kawasan tersebut berjalan dengan aman, efektif dan efesien.
Ia menyebut, hasil kajian investigasi lapangan, akan disampaikan pada bulan Desember nanti, sebagai tindaklanjut terkait rencana kelanjutan penataan tepian.
"Ini baru kunjungan awal untuk melihat secara langsung kegiatan di lapangan dan selanjutnya hasil investigasi ini akan dilaporkan akhir tahun ini," bebernya saat melakukan peninjauan.
Dijelaskannya, Pemkab Berau sendiri, telah mengucurkan angggaran sebesar Rp 27 miliar untuk merevitalisasi kawasan tepian tersebut.
Dengan menambah luasan taman dan dilengkapi dengan berbagai ornamen, kawasan pusat kuliner ini akan semakin baik dan menjadi daya tarik wisata di ibu kota Kabupaten Berau.
Terlebih, di kawasan tepian, nantinya akan dilengkapi dengan landmark yang menjadi ikon Kota Tanjung Redeb." Pembangunan ini dilakukan bertahap, termasuk rencana menata kawasan ujung Tanjung Redeb, tentu ini memerlukan kajian sebagai pendukung pelaksanana kegiatan," tandasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, telah mengunjungi kawasan tepian dan memantau proses pekerjaan.
Bupati berharap penataan tepian ini dapat optimal dan memberikan tempat yang nyaman dan aman bagi masyarakat yang beraktivitas. Termasuk penataan kuliner di sepanjang tepian.
Kalimantan Timur
Reporter: Umar Daud | Editor: Buniyamin
TANJUNG REDEB - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, melakukan penataan kawasan tepian segah di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Bugis.
Hal ini, tentu dilakukan untuk memastikan pengerjaan proyek di bantaran Sunga Segah berjalan efektif dan efesien. Selain itu, DPUPR Berau juga melibatkan tim ahli hidrologi dan geoteknis Institut Teknologi Surabaya (ITS) guna penataan berjalan lancar.
Tak hanya itu, Kepala DPUPR Berau, Fendra Firnanda, turut mendampingi tim ahli ITS melakukan peninjauan pelaksanaan pembangunan Taman Terbuka Hijau (RTH) Tepian yang masih dikerjakan, Senin (6/11/2023).
Kepala Bidang Pengairan dan Sumber Daya Air DPUPR, Hendra Pranata menjelaskan kehadiran tim ahli ITS diinisasi langsung oleh Kepala DPUPR, dengan harapan pembangunan di kawasan tersebut berjalan dengan aman, efektif dan efesien.
Ia menyebut, hasil kajian investigasi lapangan, akan disampaikan pada bulan Desember nanti, sebagai tindaklanjut terkait rencana kelanjutan penataan tepian.
"Ini baru kunjungan awal untuk melihat secara langsung kegiatan di lapangan dan selanjutnya hasil investigasi ini akan dilaporkan akhir tahun ini," bebernya saat melakukan peninjauan.
Dijelaskannya, Pemkab Berau sendiri, telah mengucurkan angggaran sebesar Rp 27 miliar untuk merevitalisasi kawasan tepian tersebut.
Dengan menambah luasan taman dan dilengkapi dengan berbagai ornamen, kawasan pusat kuliner ini akan semakin baik dan menjadi daya tarik wisata di ibu kota Kabupaten Berau.
Terlebih, di kawasan tepian, nantinya akan dilengkapi dengan landmark yang menjadi ikon Kota Tanjung Redeb." Pembangunan ini dilakukan bertahap, termasuk rencana menata kawasan ujung Tanjung Redeb, tentu ini memerlukan kajian sebagai pendukung pelaksanana kegiatan," tandasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, telah mengunjungi kawasan tepian dan memantau proses pekerjaan.
Bupati berharap penataan tepian ini dapat optimal dan memberikan tempat yang nyaman dan aman bagi masyarakat yang beraktivitas. Termasuk penataan kuliner di sepanjang tepian.
Reporter: Umar Daud | Editor: Buniyamin
TANJUNG REDEB - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, melakukan penataan kawasan tepian segah di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Bugis.
Hal ini, tentu dilakukan untuk memastikan pengerjaan proyek di bantaran Sunga Segah berjalan efektif dan efesien. Selain itu, DPUPR Berau juga melibatkan tim ahli hidrologi dan geoteknis Institut Teknologi Surabaya (ITS) guna penataan berjalan lancar.
Tak hanya itu, Kepala DPUPR Berau, Fendra Firnanda, turut mendampingi tim ahli ITS melakukan peninjauan pelaksanaan pembangunan Taman Terbuka Hijau (RTH) Tepian yang masih dikerjakan, Senin (6/11/2023).
Kepala Bidang Pengairan dan Sumber Daya Air DPUPR, Hendra Pranata menjelaskan kehadiran tim ahli ITS diinisasi langsung oleh Kepala DPUPR, dengan harapan pembangunan di kawasan tersebut berjalan dengan aman, efektif dan efesien.
Ia menyebut, hasil kajian investigasi lapangan, akan disampaikan pada bulan Desember nanti, sebagai tindaklanjut terkait rencana kelanjutan penataan tepian.
"Ini baru kunjungan awal untuk melihat secara langsung kegiatan di lapangan dan selanjutnya hasil investigasi ini akan dilaporkan akhir tahun ini," bebernya saat melakukan peninjauan.
Dijelaskannya, Pemkab Berau sendiri, telah mengucurkan angggaran sebesar Rp 27 miliar untuk merevitalisasi kawasan tepian tersebut.
Dengan menambah luasan taman dan dilengkapi dengan berbagai ornamen, kawasan pusat kuliner ini akan semakin baik dan menjadi daya tarik wisata di ibu kota Kabupaten Berau.
Terlebih, di kawasan tepian, nantinya akan dilengkapi dengan landmark yang menjadi ikon Kota Tanjung Redeb." Pembangunan ini dilakukan bertahap, termasuk rencana menata kawasan ujung Tanjung Redeb, tentu ini memerlukan kajian sebagai pendukung pelaksanana kegiatan," tandasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, telah mengunjungi kawasan tepian dan memantau proses pekerjaan.
Bupati berharap penataan tepian ini dapat optimal dan memberikan tempat yang nyaman dan aman bagi masyarakat yang beraktivitas. Termasuk penataan kuliner di sepanjang tepian.