Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Gence Ruan, Sajian Khas Bumi Etam yang Wajib Dilestarikan

Ilustrasi Gence Ruan, makanan khas Kaltim (foto : Cookpad)

BERITA TERKAIT

    Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim

    Gence Ruan, Sajian Khas Bumi Etam yang Wajib Dilestarikan

    PusaranMedia.com

    Ilustrasi Gence Ruan, makanan khas Kaltim (foto : Cookpad)

    Gence Ruan, Sajian Khas Bumi Etam yang Wajib Dilestarikan

    Ilustrasi Gence Ruan, makanan khas Kaltim (foto : Cookpad)

    Reporter : Ayu Norwahliyah | Editor : Buniyamin

    SAMARINDA - Gence Ruan merupakan salah satu masakan khas dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), yang berbahan dasar ikan gabus.

    Sejarah nama Gence Ruan berasal dari kata Ruan, mengacu pada nama ikan yang digunakan, yaitu ikan Haruan atau ikan gabus. Sedangkan gence adalah nama dari bumbu atau rempah khas hidangan ini.

    Untuk membuatnya pun cukup mudah. Ikan gabus terlebih dahulu dibakar atau digoreng, kemudian disiram dengan tumisan sambal bertekstur kasar yang terbuat dari bawang merah, bawang putih, cabe dan rempah lainnya, sehingga masakan ini memiliki cita rasa pedas asam dan manis.

    Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dinas Pariwisata (Dispar) Kalimantan Timur (Kaltim), Awang Khalik pun ingin agar makanan khas Bumi Etam ini terus dilestarikan.

    “Itu 'kan dari ikan haruan yang memang memiliki ciri khas tersendiri dari ikan-ikan lainnya," ujar Awang.

    Untuk diketahui, ikan haruan merupakan ikan air tawar yang hidup di sekitaran perairan Sungai Mahakam.

    Di mana ikan ini dapat tumbuh hingga mencapai panjang satu meter, berkepala besar dan gepeng mirip kepala ular atau snakehead.

    "Dulu Gence Ruan ini hanya dihidangkan untuk Kerajaan Kutai Kertanegara saja, tapi sekarang bisa dinikmati semua kalangan. Kami juga sering menjumpainya pada saat kegiatan beseprah di Festival Erau Kukar," jelasnya.

    Meski demikian, Awang berharap agar makanan khas kutai ini dapat terus menerus dijaga untuk menjadi sajian andalan bagi masyarakat Bumi Etam. (Adv)