Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Patroli Patok Gabungan Dua Negara, Satgas Pamtas RI - Malaysia Tidak Temukan Patok Negara yang Hilang 

Foto bersama kedua Satgas Pamtas antara Indonesia dan Malaysia pasca penutupan Patkor Patok Batas Negara di Serudong, Malaysia. (Foto: Istimewa)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Utara

    Patroli Patok Gabungan Dua Negara, Satgas Pamtas RI - Malaysia Tidak Temukan Patok Negara yang Hilang 

    PusaranMedia.com

    Foto bersama kedua Satgas Pamtas antara Indonesia dan Malaysia pasca penutupan Patkor Patok Batas Negara di Serudong, Malaysia. (Foto: Istimewa)

    Patroli Patok Gabungan Dua Negara, Satgas Pamtas RI - Malaysia Tidak Temukan Patok Negara yang Hilang 

    Foto bersama kedua Satgas Pamtas antara Indonesia dan Malaysia pasca penutupan Patkor Patok Batas Negara di Serudong, Malaysia. (Foto: Istimewa)

    Reporter: Diansyah | Editor: Bambang Irawan

    NUNUKAN - Wadankolakops Rem 092/Maharajalila Kolonel Inf Utten Simbolon bersama Ketua Staf Markas 5 Briged Infantri Tentera Darat Malaysia (TDM) Leftenan Kolonel Mohd Roslaini Bin Bujang menutup kegiatan Patroli Terkoordinasi (Patkor) Seri II/ 2023 bertempat di Pos Serudong Malaysia.

    Penutupan tersebut ditandai dengan pernyataan resmi oleh Leftenan Kolonel Mohd Roslaini Bin Bujang dan pelepasan tanda peserta.
    Dalam kesempatan itu, Mohd Roslaini Bin Bujang mengatakan pelaksanaan Patkor ini adalah kesepakatan dan kerja sama kedua negara yaitu Indonesia dan Malaysia. 

    "Patroli ini sudah dilaksanakan dengan baik dan aman, semoga kegiatan Patkor ini dapat bermanfaat bagi persahabatan kedua negara," ujar Mohd Roslaini.

    Wadankolakops Rem 092/Maharajalila Kolonel Inf Utten Simbolon menyampaikan, bahwa kegiatan patroli terkoordinasi ini selain untuk mengetahui batas - batas wilayah negara yang ditandai dengan adanya Patok Batas Negara (PBN), juga merupakan sarana untuk meningkatkan kemampuan profesionalisme prajurit. 

    "Interaksi antar prajurit dalam kegiatan Patkor ini agar dijadikan sebagai sarana yang efektif dalam mewujudkan semangat kebersamaan maupun saling pengertian antar prajurit dari kedua negara,"ujarnya.

    Dikatakan Utten Simbolon, pada pelaksanaan patroli tidak ditemukan PBN dalam keadaan rusak maupun hilang, semua posisi PBN berada titik koordinat masing-masing. 

    Utten Simbolon menjelaskan, total patok yang menjadi tanggung jawab patroli Satgas Pamtas yakni SSK I di Pulau Sebatik sebanyak 148 patok. Sedangkan untuk SSK II yang tersebar di Pos Gabma Seimanggaris, Kanduangan, Sei Ular dan Sei Kaca berjumlah 659 patok.

    Untuk SSK III yang tersebar di Pos Tembalang, Salang, Seimanggaris Baru dan Seimanggaris Lama berjumlah 1.185 patok perbatasan. Kemudian SSK IV diantaranya, Pos Labang, Simantipal, Lumbis dan Pos Gabma Seliku sebanyak 2.210 patok.