Reporter: Adi Kade | Editor: Bambang Irawan
PENAJAM - Kepala SDN 013 Penajam Paser Utara (PPU) Rusmala Wati menyebut, program Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP) yang digulirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU dapat mencegah degradasi moral di kalangan generasi Z. Selain itu, juga akan menghindarkan peserta didik dari perilaku negatif seperti perundungan, intoleransi, tawuran, radikalisme dan penyalahgunaan narkotika.
“Program Sekolah Laboratorium Pancasila diharapkan mampu mencegah terjadinya penurunan moral di kalangan generasi Z,” ujar Rusmala Wati, Rabu (21/2/2024).
Untuk itu, Rusmala Wati mengatakan, pihaknya menyambut baik keputusan pemerintah daerah yang mempercayakan SDN 013 Penajam sebagai salah satu sekolah di PPU untuk menjadi Sekolah Laboratorium Pancasila.
Adanya program SLP akan mempermudah sekolah dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila secara intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
“Kami menyambut baik dengan ditunjuknya SDN 013 Penajam sebagai salah satu sekolah yang menerapkan program SLP,” kata Rusmala.
Sekolah yang berlokasi di Desa Girimukti, Kecamatan Penajam ini akan menyisihkan pengajaran terkait dengan nilai-nilai pancasila setiap mata pelajaran baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Menurut Rusmala, pemberian pemahaman mengenai nilai-nilai pancasila akan
Rusmala menekankan, dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, SDN 013 Penajam juga memberikan program edukasi kewirausahaan sejak dini kepada siswa. Pemberian edukasi kewirausahaan tersebut diharapkan nantinya para siswa mampu menjadi individu mandiri.
“Edukasi kewirausahaan ini dilakukan salah satu upaya untuk memutus mata rantai kemiskinan. Selain itu, sekolah kami juga gencar memberikan pemahaman terkait dengan lingkungan hidup melalui program peningkatan kebersihan sekolah dan pengelolaan sampah baik organik maupun non organik,” tandasnya.