Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan
Banner ADV

Asep Minta Pusban Karang Jati Balikpapan Segera Diresmikan

Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi saat mengunjungi pekerjaan renovasi Puskesmas pembantu Karang Jati, Jumat (13/10/2023) silam. (Foto: Dok Achmad Fadillah/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Banner ADV

    DPRD Kota Balikpapan

    Asep Minta Pusban Karang Jati Balikpapan Segera Diresmikan

    PusaranMedia.com

    Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi saat mengunjungi pekerjaan renovasi Puskesmas pembantu Karang Jati, Jumat (13/10/2023) silam. (Foto: Dok Achmad Fadillah/Pusaranmedia.com)

    Banner ADV

    Asep Minta Pusban Karang Jati Balikpapan Segera Diresmikan

    Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi saat mengunjungi pekerjaan renovasi Puskesmas pembantu Karang Jati, Jumat (13/10/2023) silam. (Foto: Dok Achmad Fadillah/Pusaranmedia.com)

    Reporter: Achmad Fadillah | Editor: Buniyamin

    BALIKPAPAN - Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk segera memfungsikan Puskesmas Pembantu (Pusban) di RT 40 dan 39 Kelurahan Karang Jati, Kota Balikpapan.

    Ini disampaikan saat warga sekitar menanyakan kepadanya usai menjadi khatib Salat Jumat di Masjid Al Muhajirin yang berdekatan dengan puskesmas tersebut, Jumat (12/4/2024).

    Asep mengaku terkejut mengetahui Pusban Kelurahan Karang Jati tersebut belum berfungsi. Sebab, pembangunannya telah selesai sejak tahun lalu.

    "Infonya Puskesmas itu akan diresmikan awal tahun, tapi sampai saat ini belum berfungsi. Saya kaget juga usai khotbah Salat Jumat, kebetulan Pak RT 39, Khoirul tanya kok belum berfungsi," ucap Asep.

    Ia kemudian langsung menghubungi Kepala UPTD Puskesmas Karang Jati, dr Niken Anggraini.

    Penjelasan dr Niken bahwa pihaknya belum mendapat instruksi Dinas Kesehatan (Dinkes) Balikpapan. Sebab, bangunan tersebut belum dilakukan serah terima, termasuk belum lengkapnya alat kesehatan. Sebagian besar masih proses pengadaan.

    Asep pun mendesak menanyakan perkiraan kapan akan difungsikan Puskesmas tersebut. "Sebentar saya tanya lagi ya pak, awal tahun saya tanya jawabannya masih menunggu proses pengadaan," kata Asep menirukan ucapan dr Niken.

    Kepala Dinkes Balikpapan, Alwiati mengatakan belum mengetahui persis adanya Puskesmas tersebut karena baru menjabat sebagai Kepala Dinkes Balikpapan.

    "Puskesmas itu ya, coba ya saya belum copy 'kan ibu baru saja kembali ke Dinkes," kata dr Alwiati.

    Namun, ia mengaku akan meninjau Pusban tersebut usai libur Idulfitri 2024 ini. "Itu sudah lama banget, yang di Pandansari?, ohh iya ampun, sudah selesai ya, nanti saya tinjau dulu ya setelah Lebaran ini," tuturnya.

    Selain pengadaan alat kesehatan yang masih berproses, Alwiati mengungkapkan Puskesmas tersebut juga butuh Sumber Daya Manusia (SDM) atau tenaga kesehatan (Nakes).

    "Kalau memang SDM-nya mencukupi kita tempatkan di Puskesmas itu," ungkapnya.

    Menurutnya, SDM tersebut diambil dari Puskesmas Karang Jati karena sebagai induknya.

    "Nakesnya harus tercukupi, jangan sampai saya taruh di situ, kemudian di Puskesmas induk kekurangan. Jadi kami harus pastikan SDM dulu," jelasnya. (Adv)