Reporter: Herdiansyah | Editor: Bambang Irawan 

SAMARINDA - Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik mengunjungi situs cagar budaya Gua Kongbeng dan Gua Maria di Desa Kongbeng Indah, Kecamatan Kongbeng, Kabupaten Kutai Timur (Kutim).

Dalam kunjungannya, Akmal Malik terkesan dengan keindahan pegunungan saat memasuki Gua Kongbeng, atau yang dikenal sebagai Gua Angin.

"Wah, sejuk sekali di sini, tidak perlu pakai AC," singkat Akmal Malik saat memasuki gua tersebut.

Gua ini memiliki ketinggian sekitar 150 meter dengan beberapa bagian menarik seperti Gua Patung dan Gua Tengkorak.
Di dalam gua, Akmal juga menyaksikan keindahan ornamen stalaktit dan stalaknit.

Menariknya, warga setempat menyebutkan bahwa gua ini dulunya memiliki sejumlah arca yang berasal dari masa Kerajaan Kutai abad ke-4. Namun, sebagian arca tersebut sudah diamankan di Museum Mulawarman karena beberapa di antaranya dirusak oleh orang-orang tidak bertanggung jawab.

Akmal juga menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Kutim menggelar event wisata seni dan budaya untuk lebih mempromosikan Gua Kongbeng.

Dia juga menyarankan untuk mengibarkan bendera merah putih dalam ukuran besar di puncak gunung bekerja sama dengan para komunitas panjat tebing.

Namun, Akmal juga memberikan kritik terhadap tempat wisata ini karena belum memiliki fasilitas kamar kecil dan toilet. "Ini sayang sekali. Tempatnya bagus, tapi tidak ada toilet. Akhirnya pengunjung kencing sembarangan," ungkapnya.

Setelah mengunjungi Gua Kongbeng, Akmal juga menyambangi Gua Maria yang lokasinya hanya beberapa menit menggunakan kendaraan dari Gua Kongbeng.

Di sana, Akmal sangat terkesan dengan kekayaan alam Kaltim, terutama dengan keberagaman pepohonan endemis seperti pohon ulin, kapur, dan bangkirai.