Reporter : Muhammad Luthfi | Editor : Bunyamin
TANA PASER - Pengcab Ikatan Motor Indonesia (IMI) Paser mengimbau pemuda-pemudi untuk menghindari aksi balapan liar karena merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Sekretaris IMI Paser, Zulkifli Kaharuddin menyampaikan, dalam upaya mengurangi aksi balap liar di Paser, pihaknya sudah melakukan upaya imbauan untuk tidak melakukan balap liar melalui kegiatan-kegiatan.
"Kegiatan-kegiatan yang kami laksanakan sekaligus sebagai imbauan kepada masyarakat terkait dampak balap liar. Sebab balap liar ini tidak bisa dihilangkan, tapi bisa dikurangi," kata Zulkifli Kaharuddin, Senin (29/7/2024).
Tak hanya memberikan imbauan dampak balap liar, IMI juga memberikan arahan bagi yang memiliki hobi olahraga otomotif agar disalurkan melalui jalur resmi atau profesional dan tidak melakukan aksi balap liar.
Menurutnya, dalam menekan aksi balap liar, peran orang tua dan guru sangatlah penting untuk mengedukasi anak-anak agar tidak melakukan balap liar.
Upaya lainnya berupa menyediakan sirkuit balap yang terletak di wilayah Stadion Sadurengas, Desa Tapis, Kecamatan Tanah Grogot. Pembangunannya akan dilanjutkan pada tahun ini berupa perbaikan landasan dasar sirkuit hingga drainasenya.
"Selain imbauan, kami bersama pemerintah juga akan menyediakan sirkuit balap yang pembangunannya akan dilanjutkan pada tahun ini. Sirkuit itu dibangun dengan kualitas baik, sehingga bisa digunakan untuk event road race tingkat kabupaten maupun nasional," sebutnya.
Zulkifli Kaharuddin juga secara tegas bakal memberhentikan pembalap IMI Paser yang terbukti melakukan aksi balap liar. "Kami ketat, jika ada pembalap kami yang terbukti melakukan aksi balap liar, maka kami akan langsung mengeluarkannya," tegasnya.