Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Program Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan Berjalan Masif di Kukar

Kepala Distanak Kukar, M Taufik. (Foto: Lodya/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Pemkab Kutai Kartanegara

    Program Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan Berjalan Masif di Kukar

    PusaranMedia.com

    Kepala Distanak Kukar, M Taufik. (Foto: Lodya/Pusaranmedia.com)

    Program Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan Berjalan Masif di Kukar

    Kepala Distanak Kukar, M Taufik. (Foto: Lodya/Pusaranmedia.com)

    Reporter: Lodya Astagina | Editor: Bambang Irawan 

    TENGGARONG - Program ke-12 Dedikasi Kukar Idaman terus dijalankan secara masif oleh pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak). 

    Program ke-12 ialah Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan, yang mencakup perkebunan, peternakan, dan tanaman pangan hortikultura. Program ini sudah berjalan masif dan lancar sejak 2022, terutama hortikultura yang hilirisasinya terealisasi dengan baik. 

    Kepala Distanak Kukar M Taufik mengatakan, berbagai upaya dilakukan untuk menyukseskan program ini. Mulai dari prasarana pembangunan jalan usaha tani, embung, jaringan irigasi dan pintu air. Kemudian sarananya dari pupuk yang dibutuhkan untuk peningkatan produksi pertanian. 

    Pemkab Kukar telah menentukan lima kawasan yang tersebar di sejumlah kecamatan untuk menjalankan program. Intervensi sarana dan prasarana aktif diimplementasikan, menyasar kepada kelompok tani. 

    “Lima kawasan ini mengambil porsi 8.100 lahan padi yang diprioritaskan. Tapi bukan berarti yang tidak masuk kawasan nggak dapat perhatian. Cuma emang titik berat pelaksanaannya di wilayah lima kawasan,” jelas Taufik, Rabu (31/7/2024). 

    Sampai saat ini, pembangunan jalan usaha tani sudah mencapai 120 persen. Angka ini membuktikan target Pemkab Kukar tercapai dua tahun lebih cepat. Kemudian dari 120 target, 66 embung sudah dibangun. Prasarana irigasi juga sudsh berjalan baik, hanya saja pembangunan pintu air kecil masih kurang. 

    “Pintu air besar itu kewenangan Dinas PU, yang pintu air kecil Distanak, masih 70 persen dari target yang ditentukan,” ucapnya. 

    Taufik mengaku, Distanak Kukar juga baru menyalurkan sejumlah sarana prasarana penunjang bagi petani padi dan jagung di Kecamatan Loa Kulu. Terdiri atas 5,3 ton Pupuk Tanamam MPK untuk lomba kelompok yang tersebar di Desa Jembayan, Jembayan Tengah, Sungai Payang, dan Rempanga. 

    Bantuan diberi untuk mengisi kekurangan pupuk subsidi pemerintah. Dalam waktu dekat, Distanak juga akan memberi bantuan benih jagung dan herbisida. Kemudian, Distanak sekaligus menyerahkan empat unit traktor roda dua dan lima unit pompa air bagi lima kelompok. 

    “Masih ada bantuan lagi insya Allah ditujukan ke Loa Kulu, msih proses pengadaan barang jasa. Juga di Tenggarong Seberang untuk peternakan juga akan diserahkan,” tutupnya. (Adv)