Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Makmur Marbun Usulkan Pembangunan Jalan Pendekat Jembatan Pulau Balang ke Menteri PUPR

Pj Bupati PPU, Makmur Marbun. (Foto: Adi Kade/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Makmur Marbun Usulkan Pembangunan Jalan Pendekat Jembatan Pulau Balang ke Menteri PUPR

    PusaranMedia.com

    Pj Bupati PPU, Makmur Marbun. (Foto: Adi Kade/Pusaranmedia.com)

    Makmur Marbun Usulkan Pembangunan Jalan Pendekat Jembatan Pulau Balang ke Menteri PUPR

    Pj Bupati PPU, Makmur Marbun. (Foto: Adi Kade/Pusaranmedia.com)

    Reporter: Adi Kade | Editor: Buniyamin

    PENAJAM - Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun mengusulkan bantuan pembangunan akses jalan pendekat Jembatan Pulau Balang di sisi Kabupaten PPU kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono. 

    Akses jalan pendekat Jembatan Pulau Balang di sisi PPU berdasarkan perencanaan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) sepanjang 20 Kilometer (Km).

    Perencanaan akses jalan pendekat tersebut melintasi Kelurahan Pantai Lango, Gersik, Jenebora, Buluminung sampai Kelurahan Penajam.

    Dalam perencanaan jalan pendekat Jembatan Pulau Balang di sisi PPU itu melintasi aliran Sungai Riko, sehingga diperlukan pembangunan jembatan. 

    Jalan pendekat Jembatan Pulau Balang tersebut juga terkoneksi dengan lokasi pembangunan Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kelurahan Pantai Lango dan Kersik, Kecamatan Penajam. 

    “Saya sudah usulkan langsung ke Menteri PUPR terkait dengan pembangunan akses jalan pendekat Jembatan Pulau Balang di sisi PPU. Mudah-mudahan ke depan Menteri PUPR memberikan bantuan anggaran atau mengambil alih langsung pembangunan akses jalan itu serta pembangunan Jembatan Sungai Riko,” katanya, Jumat (16/8/2024).

    Makmur Marbun menekankan, pembangunan akses jalan pendekat Jembatan Pulau Balang tersebut diperlukan agar masyarakat berada di wilayah selatan PPU yang hendak ke Bandara VVIP IKN maupun Jembatan Pulau Balang lebih dekat, ketimbang melewati Jalan Silkar menuju Bandara VVIP IKN. 

    “Kalau mau ke Bandara VVIP IKN lewat Jalan Silkar itu lebih jauh dibandingkan lewat Buluminung,” ujarnya. 

    Pembangunan akses jalan pendekat Pulau Balang dan Jembatan Sungai Riko juga akan berdampak besar terhadap Kawasan Industri Buluminung (KIB).

    Selain itu, pembangunan ini juga akan berdampak besar terhadap perekonomian masyarakat setempat. Karena, akses jalan itu juga akan menjadi lintas antar provinsi. 

    “Kalau akses jalan itu terkoneksi, pasti pengendara dari Balikpapan menuju Kalimantan Selatan (Kalsel) juga akan melewati jalan itu nantinya. Karena itu, kami berharap pemerintah pusat membantu mewujudkan pembangunan akses jalan pendekat Jembatan Pulau Balang di sisi PPU tersebut,” pungkasnya.