Reporter: Siswandi | Editor: Bunyamin
SANGATTA - Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia di halaman kantor Bupati Kutim, Bukit Pelangi, Sangatta, Sabtu (17/08/2024).
Upacara tersebut berlangsung khidmat dan dihadiri Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Ketua DPRD Kutim Sementara Jimmy, Kapolres AKBP Chandra Hermawan, Kajari Ramlan Robin serta para pelajar dari berbagai sekolah di Kutim.
Pada upacara ini, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kutim yang tergabung dalam Pasukan Merah - Putih bertugas untuk mengibarkan bendera merah putih.
Para pelajar ini diberi kehormatan untuk menjalankan tugas pada upacara detik-detik proklamasi pagi tadi.
Kapten Infantri Mardan bertindak sebagai Komandan Upacara. Ia merupakan lulusan Secapa Angkatan Darat 2013 dan kini menjabat sebagai Danramil 0909/04 Muara Ancalong.
Bertindak sebagai Perwira Upacara adalah Kapten Infantri Arif Sapardiyatno. Ia merupakan lulusan Secapa Angleterre 2010 dan kini menjabat sebagai Danramil 0909-01/Sangatta.
Sementara IPDA Free Hardy Saragi bertugas sebagai Komandan Kompi Paskibraka. Ia merupakan lulusan Setukpa Polri 2022 dan kini menjabat Kanit 2 Sat Intelkam Polres Kutim.
Dalam upacara ini, peran penting juga dimainkan oleh para pelajar yang tergabung dalam Paskibraka. Yanuarius Montanus asal SMKN 1 Kaliorang bertindak sebagai Komandan Pleton Paskibraka.
Pembawa bendera merah putih adalah Agnelya Citra Vah Syallom asal SMAN 2 Sangatta Utara.
Pasukan 3 yang terdiri dari tiga siswa bertugas untuk mengibarkan bendera, yakni Ananda Fahrizal Dwi Saputra asal SMKN 2 Sangatta Utara bertugas sebagai pembentang bendera, Andi Muhammad Akhsa Gustamar asal SMAN 1 Sangatta Utara bertugas sebagai Danpok. Penggerek bendera adalah Missile Yogantara Arianto asal SMAN 2 Sangatta Utara.
Pasukan Paskibraka ini merupakan putra-putri terbaik Kutim yang dibina oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kutim, TNI, Polri dan Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Kutim.
Upacara berlangsung lancar dan menjadi momentum penting bagi masyarakat Kutim untuk mengenang perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan serta menumbuhkan semangat kebangsaan.