Reporter: Lodya Astagina | Editor: Buniyamin
TENGGARONG - Dendi Suryadi dan Alif Turiadi (DEAL) resmi mendaftar sebagai bakal pasangan calon (bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati setelah penyerahan berkas pada hari terakhir pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar, Kamis (29/8/2024).
Bapaslon ini tiba di kantor KPU Kukar pukul 10.35 WITA usai melakukan iring-iringan mengelilingi sejumlah titik di Kota Raja Tenggarong. Selanjutnya, DEAL mulai berjalan kaki dati Taman Kota Raja bersama enam partai pendukung dan ribuan simpatisan.
Mendekati titik kantor KPU, Dendi naik ke atas Reog Ponorogo dan diarak hingga depan gerbang. Sebelum benar-benar memasuki ruang pendaftaran, DEAL melewati ritual tepong tawar-prosesi doa tradisional Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura.
“Saya Dendi dan Alif mengucapkan terima kasih atas sambutan yang kami dapat dari pihak penyelenggara, KPU dan Bawaslu Kukar,” ucap Dendi.
Ia menegaskan, DEAL datang ke KPU untuk berkontestasi menjadi Bupati-Wabup Kukar di Pilkada pada 27 November 2024 nanti.
Ia dan Alif ingin hadir menjadi sosok pemimpin baru untuk membangun Kabupaten Kukar. “Kita ketahui Kukar ini bagai sepotong surga yang diletakkan Allah di garis khatulistiwa. Kami akan melaksanakan tahapan sesuai aturan yang ada. Kami yakin langit akan mendukung doa kami,” sebutnya.
“Kami siap berkontestasi, target kami kalau bisa 100 persen kenapa tidak. Kami yakin hasilkan Pilkada damai untuk kukar, yang rakyatnya lebih modern dan sejahtera,” timpalnya.
Ketua KPU Kukar, Rudi Gunawan dalam sambutannya menyampaikan kepada Dendi-Alif terkait tahapan yang harus dilalui dalam proses pesta demokrasi ini.
Mulai dari tahapan pendaftaran bacalon, waktu pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan kelengkapan dokumen, penelitian adminintrasi, perbaikan administrasi hingga penetapan calon.
“Pendaftaran hari ini sampai pukul 24.59 WITA. Penetapan calon nanti tanggal 22 September, lanjut 23 September pengundian nomor urut calon. Kampanye tanggal 25 September-23 November,” pungkasnya.
Menariknya, dalam proses pendaftaran DEAL, ada tahapan verifikasi melalui Video Call WhatsApp. Satu dari enam ketua parpol koalisi tidak hadir saat proses pendaftaran.
Sebagaimana diketahui, DEAL diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, di antaranya Golkar, Gerindra, PAN, PKB, Nasdem dan PKS. Dalam hal ini, Golkar Kukar hanya dihadiri Sekretaris Abdul Rahman tanpa Ketua Hasanuddin Mas’ud (Hamas).
“Ketua Partai Golkar tidak hadir, hanya sekretaris. Jadi sebagaimana PKPU Nomor 8 Tahun 2024, membolehkan melakukan video call,” ungkap Komisioner KPU, Divisi Teknis Penyelenggaraan, M Rahman.
Kendati demikian, Hamas tetap menyaksikan proses pendaftaran secara virtual. Video call dilakukan untuk verifikasi konfirmasi atas kebenaran dokumen dan alasan ketidakhadiran yang bersangkutan.
“Tidak hadir karena ada rapat di Samarinda. Kalau berkas tadi kami periksa sudah lengkap semua. Jadi sementara ini ada tiga bapaslon yang mendaftar di KPU Kukar,” pungkasnya.