Reporter: Siswandi | Editor: Bunyamin
SANGATTA - Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman menyerahkan bantuan berupa satu unit eskavator, satu unit forklift, serta satu unit simulator alat berat kepada Balai Latihan Kerja (BLK) Industri Mandiri.
Bantuan tersebut diterima Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kutim, Roma Malau di kantor BLK Industri Mandiri, Jalan Sidodadi, Sangatta Utara.
Bantuan ini merupakan i komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim dalam mendukung peningkatan keterampilan masyarakat, terutama di sektor industri.
Ardiansyah menekankan pentingnya peran program pelatihan dalam meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal agar dapat bersaing di dunia kerja.
"Pelatihan yang diselenggarakan Disnakertrans ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas SDM kita. Tapi, informasi mengenai program ini harus disebarluaskan hingga ke tingkat kecamatan agar masyarakat di seluruh wilayah Kutim dapat ikut serta, bukan hanya dari Sangatta saja," katanya.
Simulator alat berat yang dijadwalkan tiba pada 19 September 2024 akan menjadi instrumen utama dalam pelatihan teknis di BLK Industri Mandiri.
Ia berharap bantuan tersebut dapat memperluas jangkauan program pelatihan dan membuka peluang bagi masyarakat di berbagai kecamatan untuk meningkatkan keterampilan.
Selain pelatihan industri, Disnakertrans Kutim juga mengadakan program pelatihan keterampilan lain seperti pelatihan barista. Pelatihan tersebut dianggap relevan dengan kebutuhan ekonomi saat ini dan berpotensi membuka peluang usaha baru bagi masyarakat.
"Dengan pelatihan barista, masyarakat dapat memiliki keterampilan yang langsung bisa diterapkan, baik untuk membuka usaha sendiri maupun bekerja di sektor terkait. Ini tentunya akan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan di daerah kita," ucap Ardiansyah.
Roma Malau menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan Pemkab Kutim terhadap program pelatihan yang diadakan.
Ia menyatakan kebijakan proaktif dari Bupati Kutim sangat membantu dalam peningkatan kualitas tenaga kerja di Kutim.
"Kami berterima kasih atas dukungan yang terus diberikan oleh Pemkab Kutim. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas SDM Kutim agar mampu bersaing di pasar kerja, baik nasional maupun internasional," ungkap Roma.
Dengan bantuan alat berat dan program pelatihan yang lebih luas, Pemkab Kutim berharap dapat menciptakan tenaga kerja yang kompeten serta membuka peluang usaha baru, demi kesejahteraan masyarakat Kutim.