Reporter: Achmad Fadillah | Editor: Bunyamin
BALIKPAPAN - Ketua DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri mengaku kecewa dengan progres pembangunan gedung baru wakil rakyat, sehingga kinerja legislatif dapat terhambat karena tidak mempunyai ruang rapat paripurna.
"Kemarin informasi terakhir, saya terima progres tiga minggu lalu itu 18 persen. Tapi informasinya kini 25 atau 30 persen," ucap Alwi, Rabu (25/9/2024).
Untuk itu, ia berencana akan memanggil Dinas Pekerjaan Umum (PU) Balikpapan, Manajemen Konstruksi (MK), konsultan dan kontraktor untuk menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP), mengingat pekerjaan pembangunan gedung baru tersebut tersisa tiga bulan lagi.
"Informasinya lagi mereka sudah melakukan pancang, tapi saya tekankan mereka harus bekerja lebih maksimal lagi. Waktu sudah tersisa tiga bulan lebih, mudah-mudahan ini bisa terkejar," ungkapnya.
Dikatakannya, pekerjaan ini harus selesai pada akhir Desember 2024, jika tidak maka bisa ambil solusi lainnya.
"Nanti kita lihat evaluasi, apa bisa melakukan penambahan waktu atau tidak. Harapannya karena pembangunan ini juga di depan mata kami, harus kelar akhir Desember," harapannya.