Reporter: Herdiansyah | Editor: Bambang Irawan
SAMARINDA - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim menggaungkan sosialisasi terkait peningkatan peran stakeholders daerah dalam mendukung konsep Tri City Ibu Kota Nusantara (IKN).
Konsep ini menjadi strategi penting dalam percepatan pertumbuhan ekosistem ekonomi di tiga kota yang saling terhubung.
Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi, menjelaskan bahwa strategi ini diharapkan mampu mendorong pergerakan ekonomi, baik di tingkat regional maupun nasional.
“Kolaborasi antarwilayah menjadi kunci utama dalam mendukung pembangunan infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata,” ungkapnya.
Untuk mengoptimalkan peran daerah penyangga dalam pembangunan IKN, kata dia, BPSDM Kaltim menekankan pentingnya langkah-langkah strategis, seperti penguatan regulasi tata ruang serta sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
"Dengan begini pembangunan infrastruktur dapat berjalan lebih efektif dan efisien," singkatnya.
Konsep Tri City sendiri digunakan untuk mengategorikan wilayah atau kota yang memiliki kedekatan geografis dan potensi sinergi dalam pembangunan.
Kota Samarinda, Bontang, dan IKN menjadi tiga kota utama yang akan membentuk ekosistem ekonomi yang saling mendukung.
BPSDM Kaltim berharap pembangunan IKN tidak hanya terfokus pada satu wilayah, tetapi juga memberikan dampak positif bagi daerah sekitar.
"Peningkatan keterlibatan stakeholders daerah diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi serta menciptakan pembangunan yang lebih berkelanjutan bagi Kaltim dan Indonesia secara keseluruhan," pungkasnya.