Reporter : Lutfi aziz | Editor : Buniyamin
BONTANG - Maraknya Minuman Keras (Miras) dan narkoba yang banyak dikonsumsi masyarakat kini semakin meresahkan.
Sebab, keduanya bisa memicu berbagai persoalan, seperti kekerasan, perceraian, pemerkosaan hingga pembunuhan.
Dokter Psikiater Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang, dr Dewi Maharni menjelaskan bahaya yang dialami bagi pengguna minuman beralkohol dengan dosis yang berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan.
"Jelas sangat berbahaya bagi otak, sehingga hal ini dapat mengganggu jiwanya. Kalau otaknya sudah rusak, akan mempengaruhi hal-hal negatif yang bakal terjadi seperti halusinasi, emosional yang meledak-ledak," jelasnya, Senin (24/2/2025).
Lebih lanjut, dia menduga bahwa penggunakan miras dan narkoba ini adalah dampak dari lingkungan yang kurang sehat.
Untuk itu, kata dia, peran keluarga dalam hal ini sangat penting untuk kedewasaan seseorang.
"Keluarga harus bisa memberikan bekal kepada anak-anak nya bahaya miras dan narkoba," pungkasnya.