Reporter: Achmad Fadillah | Editor: Bambang Irawan
BALIKPAPAN - Manajer Persiba Balikpapan, Riswandi memastikan penangkapan Direktur Catur Adi Prianto oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri tidak akan memengaruhi performa tim yang tengah bersiap menghadapi Liga 2 Indonesia.
Catur ditangkap karena diduga terlibat dalam kasus narkotika dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Kabar ini pun menjadi sorotan publik, Minggu (9/3/2025).
Riswandi mengaku terkejut mendengar kabar tersebut, tetapi menegaskan bahwa manajemen akan mengambil langkah tegas terkait posisi Catur di klub.
"Tidak ada pengaruhnya buat tim. Saya juga kaget mendengar kabar ini. Saya tidak tahu soal pekerjaannya di luar klub, yang saya tahu dia hanya raja lalapan saja," ucap Riswandi.
Ia menjelaskan, posisi Catur hanya berstatus sebagai sponsor tim melalui bisnisnya di sektor kuliner. Sehingga bukan sebagai pemegang kendali utama klub. Oleh karena itu, ada kemungkinan besar manajemen akan mencoretnya dari jajaran klub.
"Kita tunggu hasil rapat pimpinan. Jika terbukti bermasalah, pasti akan dikeluarkan," tegasnya.
Riswandi juga membantah anggapan bahwa Catur berperan besar dalam mengangkat Persiba ke Liga 2.
Menurutnya, dukungan utama datang dari Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, dan Ketua DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri.
"Yang mendukung penuh Persiba adalah Pak Wali dan Pak Alwi. Catur hanya berkontribusi sebagai sponsor. Sesuai aturan, sponsor memang mendapat posisi tertentu di manajemen, tetapi keputusan strategis tetap di tangan pemilik utama," jelasnya.
Di sisi lain, Manajemen Persiba juga berencana mengadakan pertemuan dengan pemilik klub, M Rafil Perdana, setelah Idulfitri.
Agenda utama pertemuan ini adalah membahas kepemilikan saham klub yang masih sebagian dikuasai investor dari Jakarta.
"Saat ini, kepemilikan masih sekitar 30 persen. Kami akan berupaya mengambil alih kepemilikan. Jika komunikasinya alot, minimal kita minta 50 persen dari kepemilikan," katanya.
Mengenai persiapan tim menghadapi Liga 2 Indonesia musim mendatang, Riswandi memastikan bahwa Persiba akan diperkuat oleh pemain-pemain bintang.
Seperti diketahui, Ketua DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri, dan Wali Kota Rahmad Mas’ud sempat diundang oleh Duta Besar (Dubes) Portugal beberapa waktu lalu.
Sejumlah nama besar, seperti Luis Nani, Abel Xavier, dan lainnya dikabarkan tertarik untuk bergabung dengan Persiba Balikpapan.
"Kami ingin menghadirkan pemain berkualitas agar Persiba bisa tampil kompetitif di Liga 2. Kita tunggu kabar baiknya dalam waktu dekat," pungkasnya.