Reporter : Herdiansyah | Editor : Buniyamin

SAMARINDA - Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kaltim, Bambang Arwanto menyatakan saat ini kewenangan terkait pengawasan Bahan Bakar Minyak (BBM), baik di sektor hulu maupun hilir telah beralih dari Pemerintah provinsi (Pemprov).

Meski demikian, Pemprov Kaltim tetap menunjukkan kepedulian dan komitmennya untuk turut menangani persoalan BBM yang meresahkan masyarakat. Sejak mencuatnya keluhan publik terkait BBM bermasalah pada 24 Maret 2025 lalu, Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud secara aktif memantau dan mengontrol perkembangan kasus tersebut setiap hari.

Pemprov pun telah mengambil berbagai langkah konkret, termasuk melaporkan secara resmi persoalan ini kepada pihak Pertamina Patra Niaga.

Gubernur juga telah turun langsung ke lapangan dan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Hasil dari sidak menunjukkan bahwa kandungan BBM dinyatakan aman dan layak digunakan, tapi keluhan masyarakat terkait kualitas BBM tetap marak di berbagai daerah.

Menanggapi hal ini, Pemprov Kaltim terus menjalin koordinasi intensif dengan seluruh pihak terkait agar solusi konkret segera ditemukan dan masyarakat tidak dirugikan lebih jauh. Dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPRD Kaltim, Pertamina akhirnya merespons keluhan tersebut dengan menghadirkan layanan "Bengkel Gratis" di setiap kabupaten/kota terdampak.

Menurut Bambang Arwanto, upaya edukasi kepada masyarakat kini menjadi fokus pemerintah provinsi dalam rangka membangun kembali kepercayaan publik.

Ia juga menegaskan insiden ini menjadi pembelajaran penting bagi semua pihak, termasuk Pertamina untuk memperketat pelaksanaan SOP dan mitigasi di masa depan.

“Masyarakat juga harus lebih proaktif saat membeli BBM. Mintalah struk dan perhatikan pelayanan dari petugas SPBU. Ini bagian dari edukasi konsumen,” tegas Bambang.

Pemprov Kaltim berkomitmen untuk terus mengawal isu ini hingga tuntas dan memastikan masyarakat mendapat haknya atas BBM yang berkualitas dan aman. (Her/Adv/Diskominfo Kaltim)