Reporter: Ayu Norwahliyah | Editor: Bambang Irawan
SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menyediakan alternatif parkir berbiaya rendah di basement Plaza 21, Jalan Niaga Utara, sebagai upaya memberikan pilihan parkir yang lebih terjangkau bagi masyarakat.
Layanan ini dikelola langsung oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda dan telah difungsikan sejak 2023.
Namun, hingga kini keberadaan parkir tersebut masih jarang dimanfaatkan warga. Selain keterbatasan kapasitas, kurangnya sosialisasi dan kondisi fisik gedung yang kurang optimal menjadi tantangan tersendiri.
Lisa, salah satu warga yang baru pertama kali menggunakan fasilitas ini, mengaku sempat ragu karena tampilan luar gedung terlihat sepi dan minim pencahayaan.
“Saya juga baru tahu ternyata gedung ini difungsikan untuk parkir kendaraan, karena dari luar tulisannya sangat kecil,” ujarnya, Jumat (18/4/2025).
Meski sedikit terganggu dengan genangan air di pintu masuk setelah hujan, Lisa tetap memilih tempat ini karena ingin menghindari tarif parkir tinggi di pusat perbelanjaan.
“Kebetulan saya mau ke City Centrum. Daripada bayar parkir mahal ke dalam, saya pilih parkir di sini saja meskipun harus jalan kaki sedikit,” tuturnya.
Tarif parkir di Plaza 21 sebesar Rp2 ribu untuk roda dua dan Rp4 ribu untuk roda empat, sesuai Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 1 Tahun 2024. Layanan ini tersedia setiap hari dari pukul 06.00 hingga 22.00 Wita.
Kepala Dishub Samarinda melalui Kabid Lalu Lintas Jalan, Didi Zulyani mengatakan pihaknya membuka layanan ini sebagai respons atas keluhan warga terkait tingginya tarif parkir di sejumlah mal.
“Ada juga seperti pengemudi ojek online yang memilih parkir di depan, demi menghindari bayar parkir yang mahal,” ujar Didi.
Penerapan tarif progresif yang bisa mencapai Rp14 ribu untuk motor dan lebih tinggi lagi untuk mobil dinilai membebani masyarakat.
Oleh karena itu, Dishub juga telah melakukan komunikasi dengan pengelola Big Mall dan City Centrum agar tarif dapat disesuaikan kembali.
“Memang baru tahun ini kami siapkan layanan parkir di Plaza 21 hingga malam, karena selama ini masih minim dan belum banyak yang paham,” jelasnya.
Lebih lanjut, Pemkot Samarinda berencana membangun ulang gedung Plaza 21 menjadi gedung parkir permanen. Selama proses tersebut belum dimulai, fasilitas yang ada saat ini tetap difungsikan untuk kebutuhan parkir masyarakat.
“Jadi untuk sementara dimanfaatkan saja untuk parkir masyarakat,” pungkasnya.