Reporter: Nur Hidayah | Editor: Bambang Irawan
TANJUNG REDEB – Ekspor hasil laut asal Kabupaten Berau kembali menembus pasar internasional melalui Bandara Kalimarau.
Jumat (18/4/2025), sebanyak 27 koli komoditas laut segar dengan total berat 870 kilogram berhasil dikirim ke dua negara tujuan sekaligus, yakni Malaysia dan Singapura, menggunakan maskapai Batik Air ID-6431 via Jakarta.
Komoditas yang diekspor ke Kuala Lumpur meliputi Ikan Merah, Kerapu, Kakap, Tenggiri, Bawal, Udang Putih, dan Kepiting Rajungan dengan total 17 koli seberat 550 kg. Sementara ke Singapura, dikirimkan Ikan Bawal, Kerapu, Udang Putih, dan Udang Tiger sebanyak 10 koli dengan berat 320 kg.
Lebih membanggakan lagi, sejak pengiriman pertama hingga kemarin, Bandara Kalimarau telah mengekspor total 863 koli hasil laut dengan berat fantastis mencapai 25.854,4 kilogram.
Pengiriman pertama melalui Bandara Kalimarau telah menjangkau beberapa negara. Untuk tujuan Kuala Lumpur, Malaysia, telah dikirimkan komoditas seperti kepiting segar sebanyak 61 koli dengan berat 1.914 kg, ikan segar sebanyak 232 koli seberat 7.810 kg, ikan beku sebanyak 27 koli seberat 1.019 kg, udang segar sebanyak 163 koli seberat 5.064 kg, serta udang beku sebanyak 61 koli dengan berat 1.887 kg.
“Total pengiriman ke Malaysia mencapai 544 koli dengan berat 17.694 kg,” ucap Kepala UPBU Kalimarau, Ferdinan Nurdin, Jumat (18/4/2025).
Sementara itu, untuk tujuan Singapura, komoditas yang dikirim terdiri dari ikan segar sebanyak 132 koli dengan berat 3.540 kg, udang putih segar sebanyak 170 koli seberat 4.202 kg, dan udang tiger segar sebanyak 13 koli dengan berat 326 kg, sehingga total pengiriman ke negara tersebut mencapai 315 koli dengan berat 8.068 kg.
“Adapun untuk tujuan Shanghai (PVG), telah dilakukan pengiriman ikan layur dan udang sebanyak 4 koli dengan total berat 92,4 kg,” tambahnya.
Ferdinan Nurdin mengungkapkan bahwa meningkatnya volume ekspor ini menunjukkan tingginya potensi perikanan di Berau serta kesiapan infrastruktur Bandara Kalimarau sebagai simpul logistik ekspor.
“Kami akan terus mendukung kelancaran ekspor agar komoditi laut unggulan dari Berau dapat bersaing di pasar global. Ini bukan hanya kebanggaan bagi Kalimarau, tetapi juga untuk Kabupaten Berau secara keseluruhan,” pungkasnya.