Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Atasi Genangan Air, DPUTR Paser Lakukan Penggalian Drainase Tersumbat di Jalan Kusuma Bangsa KM 5 Tanah Grogot

Proses penggalian drainase di ruas Jalan Kusuma Bangsa KM 5 Kecamatan Tanah Grogot yang dilakukan DPUTR Paser. (Foto : Luthfi/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Atasi Genangan Air, DPUTR Paser Lakukan Penggalian Drainase Tersumbat di Jalan Kusuma Bangsa KM 5 Tanah Grogot

    PusaranMedia.com

    Proses penggalian drainase di ruas Jalan Kusuma Bangsa KM 5 Kecamatan Tanah Grogot yang dilakukan DPUTR Paser. (Foto : Luthfi/Pusaranmedia.com)

    Atasi Genangan Air, DPUTR Paser Lakukan Penggalian Drainase Tersumbat di Jalan Kusuma Bangsa KM 5 Tanah Grogot

    Proses penggalian drainase di ruas Jalan Kusuma Bangsa KM 5 Kecamatan Tanah Grogot yang dilakukan DPUTR Paser. (Foto : Luthfi/Pusaranmedia.com)

    Reporter : Muhammad Luthfi | Editor : Bambang Irawan 

    TANA PASER - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser melakukan penggalian drainase tersumbat, yang menyebabkan air menggenang di ruas Jalan Kusuma Bangsa, KM 5, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser.

    Tindakan ini merupakan langkah awal yang dilakukan DPUTR Paser untuk mengurangi debit air yang menggenang di ruas jalan tersebut. Dengan menggunakan anggaran tanggap darurat.

    “Penanganan langkah awal, kami melaksanakan penggalian pada drainase yang tersumbat, agar air yang menggenang bisa segera surut. Pekerjaan ini menggunakan anggaran tanggap darurat,” kata Kepala DPUTR Paser, Asnawi, Jumat (25/4/2025).

    Penggalian drainase terus dilakukan hingga genangan air surut total dan guna memastikan aliran drainase berjalan dengan baik. Supaya persoalan genangan air di ruas jalan itu tidak terjadi lagi. 

    Setelah dilakukan penggalian drainase dan air sudah surut, selanjutnya DPUTR Paser masih akan melakukan pembenahan untuk menutup kembali drainase yang sudah terbongkar.

    “Ini tindakan awal yang kami lakukan. Untuk penanganan jangka panjang, kami masih berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim,” tandasnya.