Reporter : Ayu Norwahliyah | Editor : Bambang Irawan
SAMARINDA – Setelah bertahun-tahun beroperasi dalam kondisi yang dinilai tidak memadai, Pasar Segiri di Jalan Pahlawan, Kota Samarinda, akan menjalani revitalisasi total sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kota (Pemkot) meningkatkan fasilitas publik.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengungkapkan bahwa desain pasar tidak hanya harus menarik secara visual, tetapi juga fungsional dan sesuai dengan peraturan.
"Pasar Segiri ini harus jadi ruang ekonomi yang aman, nyaman, dan tertata bagi masyarakat,” ujarnya," kata Andi Harun.
Penataan ulang akan mencakup pemisahan yang jelas antara area lapak basah dan kering, serta zonasi pasar yang lebih tertib.
Keamanan juga menjadi fokus utama dalam desain baru, termasuk pemasangan CCTV, penyediaan pos pengamanan, dan petugas keamanan yang siaga.
"Misalnya, mulai dari titik bongkar muat barang, area parkir pengunjung, hingga jalur evakuasi untuk kendaraan darurat seperti mobil pemadam kebakaran,” jelasnya.
Sistem sanitasi pasar juga akan diperbarui dengan pengelolaan limbah yang lebih modern dan ramah lingkungan.
Kemudian, lanjut dia, kantor pengelola pasar yang berfungsi optimal, serta dilengkapi ruang penyuluhan untuk pedagang dan sistem informasi layanan juga menjadi hal yang penting untuk disediakan.
"Papan nama kios juga harus jelas dan mudah dibaca, itu sudah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri). Walaupun kantor pengelola tidak besar, harus punya semua fungsi dasar,” terangnya.
Rencana revitalisasi saat ini sedang dalam tahap finalisasi desain dan penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Pemkot Samarinda menargetkan rancangan akhir akan menjadi dasar dalam pertemuan lanjutan.
"Saya juga memberikan waktu kepada tim konsultan untuk menyempurnakan desain dan juga menyusun RAB lebih matang,” pungkasnya.