Reporter: Tri Agustini | Editor: Buniyamin 

SAMARINDA - Seleksi calon Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di SMA Prestasi Samarinda telah resmi ditutup sejak 25 April 2025 lalu, meski proses berikutnya masih terus dipersiapkan. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda, Asli Nuryadin mengatakan rencananya, tes untuk para pelamar akan digelar mulai 14 Mei 2025 mendatang. 

Ia mengatakan tanggal tersebut juga diproyeksikan sebagai momen dimulainya pendaftaran siswa baru, sebagai bagian dari strategi efisiensi waktu dan sumber daya.

Ia ingin di sekolah yang dikelola oleh yayasan ini dapat melaksanakan tes secara bersamaan sehingga seleksi GTK dan pendaftaran siswa dapat berjalan simultan.

“Tujuannya agar proses berlangsung efektif dan terintegrasi. Tapi soal tanggal pastinya, kami masih menunggu konfirmasi lebih lanjut,” ujar Asli. 

Lebih lanjut, antusiasme pelamar GTK di SMA yang terletak di kompleks sekolah terpadu Jalan Jakarta, Loa Bakung, ini sangat tinggi. 

Dari 22 posisi yang dibuka, lebih dari 1.500 orang yang mendaftar. Salah satu faktor yang menjadi daya tariknya antara lain karena menawarkan gaji yang cukup besar, yakni Rp12 juta untuk kepala sekolah dan Rp10 juta untuk guru serta tenaga kependidikan lainnya. 

Kemudian, pendaftaran ini terbuka secara nasional, tak dibatasi wilayah. 

Kini, kata dia, semua berkas pelamar sedang dikumpulkan sebelum diserahkan kepada tim independen dari Yayasan Karya Mentari yang akan mengelola proses seleksi. 

Dijadwalkan, pihak yayasan akan tiba di Samarinda pada 7 Mei untuk memulai tahap evaluasi.

Seleksi akan dilaksanakan secara daring dengan sistem mirip Computer Assisted Test (CAT), memungkinkan peserta mengikuti ujian dari berbagai daerah di Indonesia. Untuk menjaga integritas, sistem dilengkapi dengan pengawasan lewat kamera.

“Kami ingin memastikan ujian berlangsung adil. Meski peserta duduk berdekatan, mereka tetap tidak bisa saling bantu,” ungkapnya.

Adapun fokus penilaian terletak pada penguasaan bahasa Inggris dan literasi teknologi informasi, sesuai standar pendidikan. Lalu, peserta wajib merupakan lulusan S1 atau D4 dari FKIP atau yang setara, dengan penekanan pada kompetensi digital.

Sebagai informasi tambahan, tes seleksi GTK ini bersifat terbuka. Berbeda dengan seleksi GTK untuk SD 028 dan SMP 16 yang diikuti oleh ASN dan PPPK, SMA Prestasi yang berada di bawah naungan yayasan, membuka pendaftaran bagi pelamar umum di seluruh Indonesia dan diperuntukkan bagi non ASN dan PPPK. 

“Begitu ada kepastian waktu tes untuk guru dan juga pembukaan siswa baru, akan langsung kami informasikan,” tegasnya.