Reporter: Achmad Fadillah | Editor: Bambang Irawan
BALIKPAPAN - Malvin Ardento, sosok muda yang dikenal aktif di dunia olahraga, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Balikpapan periode 2026–2030.
Bukan nama baru, Malvin pernah menjabat sebagai Ketua Cabang Olahraga (Cabor) Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) Balikpapan.
Saat ini, ia memimpin Persatuan Korfball Seluruh Indonesia (PKSI) Balikpapan. Pengalamannya yang panjang di dunia olahraga menjadi bekal kuat dalam mewujudkan ambisinya.
"Keinginan saya murni untuk olahraga, murni untuk prestasi. Saya ingin membawa Balikpapan lebih maju dalam hal pembinaan dan pencapaian prestasi atlet," ucap Malvin dalam pertemuan santai bersama sejumlah ketua cabor di 22 Mini Soccer Stadium, Rabu (7/5/2025).
Malvin mengaku ingin mewujudkan mimpi besar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud dan KONI untuk menorehkan segudang prestasi, terutama menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026 di Kabupaten Paser.
"Saya ingin Balikpapan jadi juara umum. Tapi lebih dari itu, saya ingin seluruh cabor bisa hidup mandiri, tidak hanya bergantung pada dana hibah dari pemerintah," jelasnya.
Namun, langkah Malvin tak akan mudah. Dua nama lain juga mencuat sebagai pesaing kuat, yakni Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Gasali, dan Ketua Cabor Kodrat Balikpapan, Karyadi.
Kendati demikian, Malvin tetap optimistis. Ia meyakini niat baik dan dukungan cabor akan menjadi modal utama dalam pencalonannya.
Sejumlah cabor telah menyatakan dukungan. Ketua Muaythai Indonesia (MI) Balikpapan, Muhammad Reza Alexander menilai Malvin sebagai sosok yang netral dan visioner.
"Dia tahu apa yang dibutuhkan cabor. Punya fasilitas, jaringan, dan pengalaman. Malvin adalah pemimpin yang siap untuk menjawab tantangan zaman," kata Reza.
Wasit Nasional Taekwondo asal Balikpapan, Rafael Jerosok juga turut mendukung.
Ia menilai Malvin mampu membangun sinergi antara KONI dan pemerintah, serta memahami kebutuhan ekosistem olahraga.
Soal anggaran yang kerap jadi persoalan utama, Malvin mengaku telah menyiapkan strategi. Salah satunya dengan menggandeng perusahaan-perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
"Kebetulan saya punya banyak relasi di dunia usaha. Kalau terpilih, saya siap bantu carikan solusi anggaran, bahkan kalau perlu talangi dulu untuk kebutuhan mendesak Porprov," tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya komunikasi aktif dengan pemerintah kota.
“KONI tidak bisa berdiri sendiri. Saya akan bangun komunikasi yang baik dengan Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan DPRD Balikpapan," tuturnya.
Malvin menyatakan siap mengikuti seluruh proses pencalonan sesuai prosedur, termasuk jika harus melalui Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) luar biasa.
"Saya tidak ingin loncat proses. Kita hargai pengurus KONI yang masih aktif, tapi juga bersiap jika memang harus ada pergantian. Intinya, saya siap mengikuti langkah yang benar," imbuhnya.
Dengan semangat kolaboratif, pengalaman lapangan, dan visi yang kuat, Malvin Ardento mantap melangkah. Tak hanya sebagai calon, tapi sebagai motor perubahan bagi masa depan olahraga Balikpapan.