Reporter: Adi Kade | Editor: Bambang Irawan 

PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) membuka ruang produsen pupuk organik untuk melakukan demonstrasi plot (Demplot) tanaman padi dengan menggunakan pupuk organik. 

Wakil Bupati (Wabup) PPU, Abdul Waris Muin mengatakan, salah satu perusahaan yang melakukan demplot tanaman padi dengan menggunakan pupuk organik di Benuo Taka adalah PT AWM Elite Internasional. Demplot tanaman padi menggunakan pupuk organik di Kelurahan Waru, Kecamatan Waru, PPU. 

“Pemerintah daerah membuka ruang bagi perusahaan pupuk organik yang akan melakukan uji coba atau demplot di PPU. Minggu lalu, saya menghadiri penanaman padi dengan menggunakan pupuk organik di Kelurahan Waru,” kata Waris Muin, Minggu (11/5/2025). 

Waris Muin menyatakan, penaman padi dengan menggunakan pupuk organik tersebut salah satu bentuk dukungan terhadap Gerakan Organik Nasional. Diharapkan, petani yang menjadi sasaran demplot penggunakan pupuk organik lebih konsisten. Artinya, tidak hanya menggunakan pupuk organik, tetapi juga harus menggunakan pestisida organik sehingga tanamannya bisa masuk kategori tanaman padi organik. 

“Kalau bisa seluruhnya menggunakan produk organik baik pupuk maupun pestisida. Jadi, tanaman padi organik ini betul-betul nol penggunakan produk yang mengandung kimia,” ujarnya. 

Waris Muin menekankan, pemerintah daerah akan terus memberikan dukungan terhadap penggunaan produk organik pada tanaman pangan.

“Diharapkan penggunaan pupuk organik ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan penggunaanya pun berkelanjutan. Karena, pupuk organik akan memperbaiki unsur hara lahan sehingga akan membawa manfaat bagi petani dalam jangka panjang,” pungkasnya. (Adv)