Reporter: Aswin | Editor: Buniyamin
TENGGARONG – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kutai Kartanegara (Kukar) kembali melaksanakan program Gerakan Etam Mengaji (GEMA).
Pelaksanaan ini sebagai bagian dari proses pembinaan dan pembekalan rohani bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebelum resmi dilantik.
GEMA ini berlandaskan pada Peraturan Daerah (Perda) Kukar Nomor 4 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Gerakan Etam Mengaji (GEMA).
Program ini juga merupakan tindak lanjut dari arahan Bupati Kukar yang menekankan pentingnya konsistensi dalam meraih keberhasilan, termasuk dalam membentuk karakter ASN yang religius dan berintegritas.
"Untuk mencapai sebuah keberhasilan itu perlu dilakukan secara konsisten, supaya tujuan itu bisa tercapai. Salah satunya adalah melalui Gerakan Etam Mengaji," jelas Sekretaris BKPSDM Kukar, Rokip, Sabtu (17/5/2025).
Ia menyebut kegiatan serupa telah dilakukan pada proses pelantikan PPPK sebelumnya dengan melibatkan sekitar 2.300 peserta.
Tahun ini pada tahap pertama, sebanyak 3.870 peserta PPPK akan mengikuti kegiatan serupa, yang dikhususkan bagi peserta yang beragama Islam berjumlah sekitar kurang lebih 3.700 orang.
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada 17 hingga 20 Mei 2025, dibagi dalam dua sesi setiap harinya, yakni sesi pagi pukul 08.00–12.00 WITA dan sesi siang pukul 13.00–16.30 WITA, melalui aplikasi zoom meeting.
Proses pembinaan GEMA ini dilaksanakan oleh tim penguji dari BTQ Kukar yang terdiri dari tujuh orang dan ditunjuk langsung Ketua LPTQ Kukar untuk menjadi penguji atau pendamping selama kegiatan berlangsung.
BKPSDM Kukar telah menyampaikan kepada seluruh kepala perangkat daerah agar menugaskan para calon PPPK yang telah lulus tahap pertama untuk wajib mengikuti kegiatan ini sebagai bagian dari rangkaian pelantikan resmi sebagai aparatur pemerintah.
Saat ditanya mengenai jadwal pelantikan, Rokip menegaskan akan dilaksanakan dalam waktu dekat. "Insyaallah setelah GEMA ini," tuturnya. (Adv)