Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

BBM Langka di Balikpapan, Pertalite di Pengecer Tembus Rp25 Ribu per Botol

Suasana pengendara motor membeli BBM eceran di kawasan Martadinata, Kecamatan Balikpapan Tengah, Senin (19/5/2025). (Foto: Achmad Fadillah/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    BBM Langka di Balikpapan, Pertalite di Pengecer Tembus Rp25 Ribu per Botol

    PusaranMedia.com

    Suasana pengendara motor membeli BBM eceran di kawasan Martadinata, Kecamatan Balikpapan Tengah, Senin (19/5/2025). (Foto: Achmad Fadillah/Pusaranmedia.com)

    BBM Langka di Balikpapan, Pertalite di Pengecer Tembus Rp25 Ribu per Botol

    Suasana pengendara motor membeli BBM eceran di kawasan Martadinata, Kecamatan Balikpapan Tengah, Senin (19/5/2025). (Foto: Achmad Fadillah/Pusaranmedia.com)

    Reporter: Achmad Fadillah | Editor: Bambang Irawan

    BALIKPAPAN - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah SPBU Kota Balikpapan menjadi berkah bagi para pengecer, Senin (19/5/2025).

    Mereka memanfaatkan situasi dengan menjual BBM secara eceran kepada pengendara yang terdesak.

    Di kawasan Jalan Martadinata, Kecamatan Balikpapan Tengah, puluhan warga terlihat mengantre untuk membeli Pertalite eceran dalam botol plastik mineral berkapasitas 1,5 liter. 

    Meski isi botol tidak penuh, harga jualnya mencapai Rp25 ribu per botol. Kondisi ini membuat pengendara tak punya banyak pilihan. Demi kelangsungan perjalanan, mereka terpaksa membeli meski harga jauh di atas normal. Beberapa bahkan mengaku bahan bakar kendaraan mereka hampir habis.

    "Saya tinggal satu batang, sudah hampir mogok," kata salah satu pengendara yang enggan disebutkan namanya.

    Jurnalis lokal Balikpapan, La Eko juga turut mengantre untuk membeli BBM eceran.

    Karena pasokan terbatas, ia bahkan harus berbagi dengan rekannya. "Kita bagi dua saja, yang penting bisa sampai rumah," La Eko.

    Situasi ini memicu beragam reaksi di masyarakat. Sebagian warganet mengaitkan kelangkaan BBM dengan dugaan aksi balasan dari Pertamina pasca kasus BBM oplosan beberapa waktu lalu. 

    Ada juga yang menduga kelangkaan terjadi karena pasokan sedang dalam proses pencampuran ulang.

    Hingga sore hari, salah satu SPBU di kawasan Karang Anyar mulai beroperasi kembali. 

    Namun, antrean panjang tak terhindarkan. Petugas sempat kewalahan dan bahkan menutup portal SPBU untuk sementara waktu. Belum diketahui pasti apakah penutupan dilakukan karena stok kembali habis atau alasan lainnya.