Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Wagub Kaltim Dorong Kopi Luwak Prangat Baru Jadi Ikon Baru Ekonomi Daerah

Seno Aji saat memetik langsung biji kopi lokal Kaltim. (Foto: Tim Seno Aji official).

BERITA TERKAIT

    Diskominfo Prov. Kalimantan Timur

    Wagub Kaltim Dorong Kopi Luwak Prangat Baru Jadi Ikon Baru Ekonomi Daerah

    PusaranMedia.com

    Seno Aji saat memetik langsung biji kopi lokal Kaltim. (Foto: Tim Seno Aji official).

    Wagub Kaltim Dorong Kopi Luwak Prangat Baru Jadi Ikon Baru Ekonomi Daerah

    Seno Aji saat memetik langsung biji kopi lokal Kaltim. (Foto: Tim Seno Aji official).

    Reporter : Herdiansyah | Editor : Buniyamin 

    SAMARINDA - Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji mengapresiasi potensi besar pengembangan ekonomi baru di sektor pertanian melalui produksi Kopi Luwak di Desa Prangat Baru, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

    Saat meninjau langsung lokasi perkebunan kopi yang berada di KM 60 Jalan Samarinda-Bontang, Wagub menyampaikan kekagumannya terhadap inisiatif warga setempat dalam mengembangkan komoditas kopi lokal.

    “Saya sangat senang dan sangat tertarik. Mudah-mudahan ke depan, Kopi Luwak Prangat Baru ini bisa menjadi identifikasi salah satu kopi di Indonesia, setidaknya membanggakan Kutai Kartanegara,” kata Seno Aji.

    Melihat potensi yang ada, Wagub Seno Aji mendorong pembentukan komunitas dan klaster perkebunan kopi di Kaltim. 

    Ia menilai klaster ini dapat menjadi identitas baru bagi Kaltim sebagai penghasil kopi liberika berkualitas.

    “Hasil buahnya lebih besar dan rasanya lebih bagus. Mudahan ini bisa terus dikembangkan dan disempurnakan agar menjadi kopi identik Kaltim, sehingga bisa kita pasarkan ke luar Kaltim hingga ke luar negeri,” harapnya.

    Dalam upaya mendukung pengembangan kopi liberika ini, Seno Aji juga mengimbau perusahaan-perusahaan tambang di sekitar lokasi agar turut berkontribusi melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

    Sementara itu, Pemerintah Provinsi Kaltim (Pemprov) berencana membantu dari sisi penyediaan bibit dan pemupukan.

    “Kami siap bersama-sama dengan petani untuk memastikan petani kopi bisa benar-benar digdaya mendapatkan hasil yang maksimal dari panennya,” tegasnya.

    Wagub optimistis kopi liberika dari Kaltim memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.

    "Kalau kita bersama komunitas kopi dan perusahaan-perusahaan melalui CSR, pasti kopi liberika ini bisa dikenali oleh masyarakat luas. Tidak hanya di Kaltim bahkan bisa sampai luar pulau hingga di level internasional," tutupnya. (Adv/Her/Diskominfo Kaltim)