Reporter: Lutfi Aziz | Editor: Bambang Irawan
BONTANG - Microsoft Indonesia resmi membuka peluang bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk mendaftarkan diri dalam Program Beasiswa Garuda 2025.
Kuota yang dibutuhkan sebanyak 1.000 peserta untuk seluruh ASN Pemkot Bontang maupun pelajar di Kota Bontang, Rabu (28/5/2025).
Program ini merupakan inisiatif strategis Microsoft dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia berbasis kecerdasan buatan (AI), dengan tema besar tahun ini: “Gerakan AI untuk Resiliensi dan Kedaulatan Nasional.”
Melalui program ini, Microsoft mendorong keterlibatan langsung pemerintah daerah, akademisi, dan sektor publik untuk mengadopsi dan mengembangkan solusi berbasis AI yang relevan dengan kebutuhan lokal dan tantangan nasional. Fokus utama dari beasiswa ini adalah menciptakan inovasi yang mampu memperkuat ketahanan sosial, ekonomi, dan lingkungan melalui penerapan teknologi cerdas.
“Kami melihat potensi besar di kota-kota seperti Bontang yang memiliki komitmen terhadap transformasi digital dan pembangunan berkelanjutan. Melalui Program Beasiswa Garuda, kami ingin memberikan akses pelatihan, pendampingan, dan kolaborasi teknologi untuk mempercepat pemanfaatan AI di daerah,” ujar perwakilan Binar Acaremy, Bowo dalam penjelasannya via Zoom.
Pemkot Bontang menyambut baik inisiatif ini sebagai peluang strategis untuk meningkatkan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN), pengajar di Kota Bontang.
"AI di jaman sekarang sangat penting untuk pelajari karena dapat menjadi alat yang sangat berguna dalam pengelolaan data, pendidikan, dan pelayanan publik,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bontang, Anwar Sadat saat ditemui ruang rapat Command Center.
Lebih lanjut, bahwa kuota peserta pada program Beasiswa Garuda 2025 sebanyak 1.000 peserta. Diketahui, hingga saat ini kuota yang telah mendaftarkan sekitar 500 peserta.
"Kami masih melakukan pendataan di berbagai instansi. Tapi jika ada pelajar yang ingin mengikuti dipersilakan," tutupnya.
Pendaftaran untuk Program Beasiswa Garuda 2025 dijadwalkan dibuka hingga akhir juni 2025. Peserta terpilih akan mendapatkan akses pelatihan bersertifikat, serta dukungan teknis dan mentoring dari para ahli AI Microsoft dan mitra strategis.
Dengan partisipasi aktif dari pemerintah daerah seperti Bontang, diharapkan inisiatif ini akan memperkuat ekosistem AI nasional dan mendorong kedaulatan digital Indonesia di era transformasi teknologi.