Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Jemaah Haji Asal Nunukan Wafat di Madinah, Akan Dimakamkan di Baqi' dan Dibadalhajikan 

Almarhum Saddu Siata Baco bin Siata (93) yang merupakan jemaah haji tertua dalam rombongan Kabupaten Nunukan (Foto: Menag Nunukan)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Utara

    Jemaah Haji Asal Nunukan Wafat di Madinah, Akan Dimakamkan di Baqi' dan Dibadalhajikan 

    PusaranMedia.com

    Almarhum Saddu Siata Baco bin Siata (93) yang merupakan jemaah haji tertua dalam rombongan Kabupaten Nunukan (Foto: Menag Nunukan)

    Jemaah Haji Asal Nunukan Wafat di Madinah, Akan Dimakamkan di Baqi' dan Dibadalhajikan 

    Almarhum Saddu Siata Baco bin Siata (93) yang merupakan jemaah haji tertua dalam rombongan Kabupaten Nunukan (Foto: Menag Nunukan)

    Reporter: Diansyah | Editor: Buniyamin

    NUNUKAN - Kabar duka datang dari Tanah Suci, Makkah, Arab Saudi.

    Seorang jemaah haji asal Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), yakni Saddu Siata Baco bin Siata (93), wafat di Rumah Sakit King Salman, Madinah, Arab Saudi, Selasa (3/6/2025).

    Almarhum merupakan jemaah dari Kelompok Terbang (Kloter) lima Embarkasi Balikpapan.

    Almarhum mulai jatuh sakit sehari setelah tiba di Madinah pada 11 Mei 2025 silam, dan sempat menjalani perawatan intensif hingga menghembuskan napas terakhirnya.

    Plt Kepala Seksi Pelaksanaan Haji dan Umrah Kemenag Nunukan, H Asdar pun membenarkan kabar duka tersebut. 

    Pihaknya saat ini masih menunggu informasi resmi dari Pemerintah Arab Saudi terkait proses pemakaman almarhum.

    "Kami telah menerima informasi bahwa almarhum wafat di RS King Salman, Madinah. Proses pemakaman masih menunggu kepastian dari pihak berwenang Arab Saudi. Namun, seperti yang sudah menjadi prosedur, kemungkinan besar almarhum akan dimakamkan di Pemakaman Baqi’,” ujar Asdar kepada pusaranmedia, Rabu (4/6/2025).

    Asdar menyampaikan, pelaksanaan badal haji (ibadah haji yang diwakilkan) akan dilakukan untuk almarhum sebagai bentuk penghormatan dan pelaksanaan kewajiban ibadah haji yang belum sempat beliau selesaikan.

    "Kami pastikan almarhum akan dibadalhajikan, sehingga ibadah hajinya tetap sampai dan sempurna secara syariat,” tambahnya.

    Pihak keluarga di Nunukan telah diinformasikan terkait musibah ini dan menyampaikan keikhlasan serta doa agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.

    "Semoga almarhum husnul khatimah dan amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT," pungkasnya.