Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Siswa SMP Muhammadiyah 4 Samarinda Seberang Antusias Sambut Program MBG: Porsinya Cukup, Bikin Kenyang

Pelaksanaan MBG hari pertama di SMP Muhammadiyah 4 m, Samarinda Seberang, Selasa (10/6/2025). (Foto: Tri/Pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Siswa SMP Muhammadiyah 4 Samarinda Seberang Antusias Sambut Program MBG: Porsinya Cukup, Bikin Kenyang

    PusaranMedia.com

    Pelaksanaan MBG hari pertama di SMP Muhammadiyah 4 m, Samarinda Seberang, Selasa (10/6/2025). (Foto: Tri/Pusaranmedia.com)

    Siswa SMP Muhammadiyah 4 Samarinda Seberang Antusias Sambut Program MBG: Porsinya Cukup, Bikin Kenyang

    Pelaksanaan MBG hari pertama di SMP Muhammadiyah 4 m, Samarinda Seberang, Selasa (10/6/2025). (Foto: Tri/Pusaranmedia.com)

    Reporter: Tri Agustini | Editor: Bambang Irawan 

    SAMARINDA - Keceriaan tampak di wajah para siswa SMP Muhammadiyah 4 Samarinda Seberang saat menerima kotak makanan dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mulai didistribusikan hari ini. 

    Program yang dijalankan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) ini disambut antusias oleh pihak sekolah maupun para murid.

    Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Ratna, mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran program tersebut.
    Menurutnya, MBG sangat membantu siswa dari sisi gizi maupun ekonomi.

    “Kami sangat bersyukur dan senang dengan adanya MBG ini, karena sangat membantu anak-anak, terutama dalam mengurangi pengeluaran uang jajan dari rumah. Harapannya program ini bisa terus berlanjut,” kata Ratna, Selasa (10/6/2025).

    Sekitar 80-an siswa menerima makanan bergizi  khususnya dari kelas 7 dan 8, sebab untuk sementara kelas 9 tidak lagi aktif mengikuti kegiatan sekolah secara penuh. 

    Ratna menjelaskan sebelumnya pihak sekolah telah melakukan pendataan siswa yang memiliki alergi makanan seperti ikan atau telur dan menyampaikannya kepada pelaksana program agar menu bisa disesuaikan.

    Ia pun memastikan dalam distribusi makanan dilakukan dengan memperhatikan jadwal belajar agar tidak mengganggu proses pembelajaran. 

    Pihak sekolah juga memastikan tidak ada gesekan dengan kantin sekitar sekolah. “Kami sudah komunikasikan dengan pemilik kantin sebelumnya, dan sejauh ini responsnya positif,” jelas Ratna.

    Program MBG yang menyasar siswa-siswi di berbagai jenjang ini diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, tetapi juga membantu mereka lebih hemat dan bahkan mulai belajar menabung.

    “Dengan program ini, semoga anak-anak bisa menyisihkan uang jajannya dan belajar mengelola keuangan sejak dini,” harap Ratna.

    Sekitar pukul 10.00 WITA, kendaraan operasional BGN memasuki area sekolah membawa makanan untuk para siswa. Isi kotak makan terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur, buah, dan susu. Menu hari ini pun mendapat respons positif dari siswa.

    Salah seorang siswa kelas 7A, Hamdi Aqso, mengaku senang menerima makanan dari program ini. “Enak-enak, apalagi yang telur sama sayurnya. Susunya juga enak. Porsinya cukup, bikin kenyang,” ujar Aqso. 

    Ia yang mengaku alergi udang juga merasa terbantu karena sudah didata sebelumnya. “Tapi pengennya sih besok-besok lauknya diganti-ganti. Sayurnya misalnya diganti kangkung. Kalau buahnya, selain semangka, enak juga kalau ada jeruk atau mangga,” ungkapnya. 

    Aqso berharap program ini dapat berjalan secara berkelanjutan ke depannya, sehingga bisa menyisihkan uang saku untuk ditabung. "Jadi lebih irit," ucapnya.