Reporter: Tri Agustini | Editor: Bambang Irawan 

SAMARINDA - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, menyoroti pentingnya keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah mulai berjalan di berbagai sekolah, salah satunya di kawasan Samarinda Seberang yang baru dimulai hari ini, Selasa (10/6/2025). 

Ia menegaskan, ketersediaan bahan pangan menjadi faktor krusial dalam memastikan program ini dapat menjangkau seluruh siswa khususnya di jenjang TK hingga SMP yang berada di bawah kendali pemerintah kota. 

"Yang paling penting itu bagaimana ketersediaan bahan makanan, karena siswa kita banyak, untuk tingkat TK sampai SMP ada sekitar 134 ribu anak," ujar Puji. 

Dalam implementasi awal, siswa menerima menu lengkap seperti nasi, sayur sop, telur orak-arik, semangka, dan susu. Namun, Puji mengingatkan bahwa selain aspek distribusi dan logistik, edukasi gizi juga tidak kalah penting.

"Pemahaman tentang fungsi makanan harus diajarkan. Anak-anak harus tahu kenapa mereka harus makan sayur dan protein, bukan hanya karena enak atau tidak," tambahnya.

Ia juga menekankan perlunya dukungan sarana dan prasarana seperti dapur produksi dan kendaraan distribusi, serta pentingnya pendidikan sanitasi baik bagi siswa maupun orang tua.

Menurut Politisi Partai Demokrat ini, program MBG memiliki potensi besar dalam menurunkan angka stunting dan menciptakan generasi yang sehat dan cerdas menuju Indonesia Emas 2045.

"Dengan pemerintah turun langsung, ini jadi sinyal positif. Ini bukan sekadar makan gratis, tapi investasi jangka panjang untuk kualitas generasi mendatang," pungkasnya. (Adv)