Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Dinas Perikanan Paser Latih Warga Muara Adang untuk Kelola Hasil Tangkap Ikan

Pelatihan Diversifikasi Pangan Olahan Berbasis Ikan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Paser di Desa Muara Adang. (Foto : Dinas Perikanan Kabupaten Paser)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Dinas Perikanan Paser Latih Warga Muara Adang untuk Kelola Hasil Tangkap Ikan

    PusaranMedia.com

    Pelatihan Diversifikasi Pangan Olahan Berbasis Ikan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Paser di Desa Muara Adang. (Foto : Dinas Perikanan Kabupaten Paser)

    Dinas Perikanan Paser Latih Warga Muara Adang untuk Kelola Hasil Tangkap Ikan

    Pelatihan Diversifikasi Pangan Olahan Berbasis Ikan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Paser di Desa Muara Adang. (Foto : Dinas Perikanan Kabupaten Paser)

    Reporter : Muhammad Luthfi | Editor : Buniyamin 

    TANA PASER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser terus berupaya mengembangkan sektor perikanan. Mulai dari peralatan, peningkatan kualitas nelayan hingga kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengolah hasil perikanan.

    Upaya ini dilakukan untuk mendorong transformasi ekonomi yang bermuara terhadap pemerataan kesejahteraan masyarakat yang tertuang dalam program Paser Tuntas, yakni Paser yang Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil dan Sejahtera. 

    “Pemkab Paser secara aktif mendorong gerakan Gemar Makan Ikan (GEMARIKAN) sebagai strategi intervensi gizi sensitif, dari Kementerian Kelautan dan Perikanan,” kata Kepala Dinas Perikanan Paser, Rusdiansyah, Rabu (18/6/2025).

    Teranyar, Dinas Perikanan Paser memberikan pelatihan Diversifikasi Pangan Olahan Berbasis Ikan kepada puluhan peserta yang merupakan pengolah hasil perikanan bersama TP-PKK di Balai Desa Muara Adang, Kecamatan Long Ikis, Senin (17/6/2025).

    Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dalam mengolah hasil ikan agar lebih variatif dan menjadi produk yang lebih bernilai ekonomis. Apalagi, ikan memiliki kaya akan gizi, mudah dicerna dan kaya omega-3 yang sangat penting untuk pertumbuhan otak dan tubuh anak.

    “Selain untuk transformasi ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pelatihan ini ditujukan agar dapat mengurangi angka stunting karena kebutuhan gizi sehari-hari dari ikan terpenuhi,” tuturnya.

    Pelatihan dipandu langsung oleh dr Sri Rumiyati dari Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltekkan) Sidoarjo, Surabaya yang memberikan materi hingga praktik pembuatan Bandeng Cabut Duri, Siomay/Dimsum dan Seafood Bag.