Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Speedboat Tabrak Penginapan di Pulau Derawan, Penumpang Luka-Luka hingga Patah Tulang

Kondisi speed yang menabrak penginapan di Pulau Derawan. (Foto: Nur Hidayah/pusaranmedia.com)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Speedboat Tabrak Penginapan di Pulau Derawan, Penumpang Luka-Luka hingga Patah Tulang

    PusaranMedia.com

    Kondisi speed yang menabrak penginapan di Pulau Derawan. (Foto: Nur Hidayah/pusaranmedia.com)

    Speedboat Tabrak Penginapan di Pulau Derawan, Penumpang Luka-Luka hingga Patah Tulang

    Kondisi speed yang menabrak penginapan di Pulau Derawan. (Foto: Nur Hidayah/pusaranmedia.com)

    Reporter: Nur Hidayah | Editor: Bambang Irawan

    TANJUNG REDEB – Musibah kecelakaan laut terjadi di perairan Pulau Derawan, Kabupaten Berau. Sebuah speedboat yang mengangkut lima penumpang dan dari Tanjung Batu menghantam tiang bangunan penginapan “Idaman”yang berada di tepi pantai, Rabu (18/6/2025).

    Speedboat itu yang diduga mengalami gas lepas hingga tiba-tiba melaju tak terkendali dan menghantam keras bagian pinggir penginapan. 
    Benturan keras itu menyebabkan suara dentuman seperti ledakan dan mengagetkan seluruh penghuni dan penumpang.

    “Saya kaget lihat arah speed sudah mulai belok-belok, tidak seperti biasanya. Lalu terdengar suara seperti bom waktu nabrak penginapan,” ungkap Azril, salah seorang penumpang yang menjadi korban. 

    “Saya reflek peluk kayu tiang penginapan agar tidak terlempar,” lanjutnya.

    Kecelakaan ini menyebabkan seluruh penumpang mengalami luka-luka, mulai dari luka ringan hingga luka serius. 
    Azril sendiri mengalami luka sobek di bagian pelipis mata. Sementara penumpang lain, termasuk seorang anak kecil, mengalami luka sobek di bagian mulut. Beberapa penumpang lainnya mengalami patah tulang dan luka gores akibat benturan.

    Pihak pengelola penginapan dan warga turut membantu proses evakuasi dan pertolongan pertama kepada para korban. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

    Motoris speedboat bertanggung jawab atas seluruh biaya pengobatan korban dan kerusakan akibat insiden tersebut.

    Kejadian ini kembali menegaskan pentingnya pengecekan rutin dan uji kelayakan armada laut, terutama yang mengangkut wisatawan. 
    Pemerintah daerah dan pihak terkait diharapkan segera turun tangan untuk memperketat standar keselamatan pelayaran, demi mencegah insiden serupa terulang di destinasi wisata unggulan seperti Derawan.