Reporter: Nur Hidayah | Editor: Bambang Irawan
TANJUNG REDEB – Sekretaris Komisi I DPRD Berau, Frans Lewi memberikan dukungan terhadap rencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mengadakan alat pendeteksi kedalaman sungai sebagai salah satu langkah antisipasi bencana banjir di Bumi Batiwakkal.
Menurutnya, inisiatif tersebut patut diapresiasi sebagai langkah proaktif pemerintah dalam menghadapi bencana yang kian kerap terjadi, khususnya banjir yang melanda sejumlah wilayah di Berau dalam beberapa waktu terakhir.
“Kondisi banjir yang terjadi belakangan ini sangat serius. Kita tidak bisa semata-mata menyalahkan faktor alam, Bisa jadi penyebabnya karena pendangkalan sungai,” ujarnya, Selasa (24/6/2025).
Maka dari itu, alat ukur kedalaman sungai sangat penting untuk mengetahui penyebab banjir secara akurat. Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa optimalisasi anggaran daerah harus menjadi perhatian utama.
Dengan anggaran yang relatif besar dibanding kabupaten lain di Kalimantan Timur, Frans mendorong agar program yang dilaksanakan benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat secara langsung.
“Kami sudah menyurati seluruh OPD mitra Komisi I untuk memprioritaskan program yang berdampak langsung ke masyarakat. Jangan sampai anggaran besar hanya habis untuk kegiatan yang tidak menyentuh kebutuhan mendesak warga,” tegasnya. (Adv)