Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Gowes Keliling Kota Tenggarong, Edi Sempatkan Singgah Nikmati Kopi di Pasar Seni

PusaranMedia.com

Edi saat singgah di cafe Cerita di kawasan pasar seni (Foto: Lodya/Pusaranmedia.com)

“Iya tadi awalnya ada teman di sini. Sudah sampai 30 menit, rombongan ada sekitar 10 orang, kita nikmati kopi, malam santai,” ucap Edi. 

 

Tak lupa, ia sampaikan apresiasinya kepada generasi muda karena telah berhasil menyulap Pasar Seni menjadi kawasan yang nyaman dan bisa dikunjungi kembali. 

 

Menurutnya, kawasan Pasar Seni sendiri sudah lama tidak terkelola. Ia bangga sekali, ada kafe-kafe yang berhasil dikelola oleh generasi milenial. 

 

“Saya kira ini luar biasa, saya bangga anak-anak muda yang kreatif dan ini harus dikembangkan terus,” ujarnya. 

 

“Artinya ini ciri-ciri Kota Tenggarong berkembang, bagaimana komunitas milenialnya yang sudah bergerak menekuni usaha-usaha yang bagian dari ekonomi kreatif, sampai sudah membuka usaha kafe seperti ini, luar biasa,” jelasnya.

 

Setelah itu, bersama rombongan Edi melanjutkan acara gowes mereka.

BERITA TERKAIT

    TERPOPULER

      Lifestyle

      Gowes Keliling Kota Tenggarong, Edi Sempatkan Singgah Nikmati Kopi di Pasar Seni

      PusaranMedia.com

      Edi saat singgah di cafe Cerita di kawasan pasar seni (Foto: Lodya/Pusaranmedia.com)

      “Iya tadi awalnya ada teman di sini. Sudah sampai 30 menit, rombongan ada sekitar 10 orang, kita nikmati kopi, malam santai,” ucap Edi. 

       

      Tak lupa, ia sampaikan apresiasinya kepada generasi muda karena telah berhasil menyulap Pasar Seni menjadi kawasan yang nyaman dan bisa dikunjungi kembali. 

       

      Menurutnya, kawasan Pasar Seni sendiri sudah lama tidak terkelola. Ia bangga sekali, ada kafe-kafe yang berhasil dikelola oleh generasi milenial. 

       

      “Saya kira ini luar biasa, saya bangga anak-anak muda yang kreatif dan ini harus dikembangkan terus,” ujarnya. 

       

      “Artinya ini ciri-ciri Kota Tenggarong berkembang, bagaimana komunitas milenialnya yang sudah bergerak menekuni usaha-usaha yang bagian dari ekonomi kreatif, sampai sudah membuka usaha kafe seperti ini, luar biasa,” jelasnya.

       

      Setelah itu, bersama rombongan Edi melanjutkan acara gowes mereka.

      Gowes Keliling Kota Tenggarong, Edi Sempatkan Singgah Nikmati Kopi di Pasar Seni

      PusaranMedia.com

      Edi saat singgah di cafe Cerita di kawasan pasar seni (Foto: Lodya/Pusaranmedia.com)

      Reporter: Lodya Astagina | Editor: Supiansyah

      TENGGARONG - Calon Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah singgah bersantai sejenak dan menikmati segelas kopi, di kawasan Pasar Seni,  Tenggarong pada Jumat (27/11/2020) malam. Edi mampir ke tempat kongkow kaula muda itu setelah berkeliling menggunakan sepeda. 

      Diketahui Edi memang memiliki hobi bersepeda dan kerap kali meluangkan waktunya untuk gowes bersama komunitas di Tenggarong. 

      “Tadi naik sepeda Keliling Kota Tenggarong, mulai tadi setelah salat Isya,” terang Edi.

      Ternyata, setelah puas mengelilingi Kota Raja, perhatiannya terpusat pada keramaian di Pasar Seni. Karena penasaran, akhirnya ia bersama rombongan memutuskan untuk menengok dan mampir sebentar.

      “Lewat Pasar Seni kok rame sekali, jadi mampir minum kopi tadi,” sambungnya. 

      Dari beberapa pilihan kafe yang ada di sana, Edi memutuskan untuk duduk di Kopi Hak selama 30 menit, lalu bergeser ke area belakang yaitu Cafe Cerita. 

      Momen ini sontak menjadi perhatian oleh kaum muda di sana, dengan hangat mereka menyambut petahana itu.

      Di Cafe Cerita sendiri, ternyata Edi datang dan tak sengaja bertemu dengan temannya untuk mengobrol sebentar. Setelah itu, ia meluangkan waktunya untuk melihat sekeliling hasil usaha yang dikembangkan oleh kaum muda Kukar. 

       

      “Iya tadi awalnya ada teman di sini. Sudah sampai 30 menit, rombongan ada sekitar 10 orang, kita nikmati kopi, malam santai,” ucap Edi. 

       

      Tak lupa, ia sampaikan apresiasinya kepada generasi muda karena telah berhasil menyulap Pasar Seni menjadi kawasan yang nyaman dan bisa dikunjungi kembali. 

       

      Menurutnya, kawasan Pasar Seni sendiri sudah lama tidak terkelola. Ia bangga sekali, ada kafe-kafe yang berhasil dikelola oleh generasi milenial. 

       

      “Saya kira ini luar biasa, saya bangga anak-anak muda yang kreatif dan ini harus dikembangkan terus,” ujarnya. 

       

      “Artinya ini ciri-ciri Kota Tenggarong berkembang, bagaimana komunitas milenialnya yang sudah bergerak menekuni usaha-usaha yang bagian dari ekonomi kreatif, sampai sudah membuka usaha kafe seperti ini, luar biasa,” jelasnya.

       

      Setelah itu, bersama rombongan Edi melanjutkan acara gowes mereka.