Logo
Pusaran Dewan Pers
Iklan

Petugas Damkar Evakuasi Buaya Sepanjang Tiga Meter, Berkeliaran di Jalan Kehewanan

Seekor buaya saat dilakukan evakuasi (Foto: Istimewa)

BERITA TERKAIT

    Kalimantan Timur

    Petugas Damkar Evakuasi Buaya Sepanjang Tiga Meter, Berkeliaran di Jalan Kehewanan

    PusaranMedia.com

    Seekor buaya saat dilakukan evakuasi (Foto: Istimewa)

    Petugas Damkar Evakuasi Buaya Sepanjang Tiga Meter, Berkeliaran di Jalan Kehewanan

    Seekor buaya saat dilakukan evakuasi (Foto: Istimewa)

    Reporter: Iswanto | Editor:  Buniyamin

    SAMARINDA - Warga di kawasan Sungai Lais, Jalan Kehewanan, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda dikagetkan dengan penemuan seekor buaya, Kamis (2/12/2021) kemarin.

    Buaya berukuran 3,55 meter dengan berat 90 kilo gram itu awalnya ditemukan oleh seorang warga di sebuah gorong-gorong.

    Setelah melihat keberadaan buaya tersebut, warga sekitar pun melaporkan ke petugas Damkar Samarinda untuk dilakukan evakuasi.

    Saat menerima informasi tersebut, petugas Damkar pun langsung berangkat menuju lokasi penemuan seekor buaya besar tersebut untuk selanjutnya dilakukan evakuasi.

    Namun karena ukuran buaya yang cukup besar, proses evakuasi pun cukup menghabiskan waktu yang cukup lama. “Kami bersama warga melakukan penutupan di kedua sisi parit sambil menunggu airnya surut, kebetulan airnya lagi pasang jadi memang cukup lama evakuasinya," kata staf Bidang evekuasi Penyelematan Hak Sipil Damkar Samarinda, Ichwan Wahyudi saat dikonfirmasi, Jum'at (3/12/2021).

    Proses evakuasi buaya tersebut pun juga disaksikan warga setempat yang ingin penasaran. Petugas yang melakukan evakuasi harus ekstra hati-hati sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan di tengah kerumunan warga yang ada.

    "Banyak warga yang ingin lihat secara dekat, jadi anggota sangat berhati-hati dalam mengevakuasi," ucapnya.

    Ia menyebutkan, sekitar pukul 23.15 WITA, proses evakuasinya berhasil, sebab dalam proses evakuasi tersebut, petugas Damkar dan relawan animal rescue turut dibantu oleh oleh warga setempat dengan cara menggunakan tali lalu disangkutkan di mulut buaya tersebut.

    "Jadi memang warga sekitar yang meminta buaya itu ditangkap, apalagi dekat dengan pemukiman warga karena dikhawatirkan dapat memangsa warga atau hewan peliharaan," ujarnya.

    Setelah dilakukan evaluasi, selanjutnya petugas Damkar menyerahkan buaya tersebut ke pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur (Kaltim) untuk diamankan.

    "Hari ini akan kami serahkan ke BKSDA," sebutnya.

    Kepala Pengendali Ekosistem Hutan Pertama BKSDA Kaltim, Rido mengaku pihaknya telah melakukan serah terima terkait buaya tersebut dari petugas Damkar Samarinda, pagi tadi.

    Rido mengaku, setelah melihat langsung ukuran buaya tersebut ternyata sangat beresiko dikarenakan ukurannya yang cukup besar.

    Untuk itu, pihaknya akan menitipkan hewan reptil tersebut di Penangkaran Buaya terintip, di Kota Balikpapan.

    "Seandainya ukuran buayanya  kecil mungkin bisa kita lepaskan di Muara Berau, di Kutai Timur ataupun di Taman Nasional, tapi ini ternyata cukup besar," tandasnya.